Jembatan Desa Kandang-Lubuk Saung Sering Makan Korban

Jembatan Desa Kandang-Lubuk Saung Sering Makan Korban

RK ONLINE - Lebih dari tujuh tahun, kondisi jembatan penghubung antara Desa Kandang - Desa Lubuk Saung Kecamatan Seberang Musi Kabupaten Kepahiang dibiarkan tanpa pembatas. Kondisi ini menyebabkan tak sedikit pengendara yang melintas di sana mengalami kecelakaan. Lantaran masuk jurang yang berada di kedua sisi jembatan. Tidak ingin kecelakaan terjadi terus menerus di lokasi itu, warga dari Desa Kandang dan Desa Lubuk Saung berinisiatif gotong royong bersama. Mereka membersihkan semak belukar di kedua sisi jembatan dan membuat pembatas sementara dengan merakit pagar bambu. Mengenai hal ini, Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kepahiang, Rudi A Sihaloho, ST menyampaikan, jalan tersebut berstatus jalan provinsi. Sehingga kewenangan untuk merealisasikan infrastruktur pembangunannya merupakan ranah Pemprov Bengkulu. "Itu jalan provinsi, jadi kewenangan pembangunan pembatas jembatan merupakan ranah provinsi. Namun mengenai kondisi itu kita dari Dinas PUPR kabupaten sudah mengusulkan pembangunannya ke provinsi," jelas Rudi. Sebelumnya, Kades Lubuk Saung, Reki Fenando meminta agar jembatan penghubung desa tanpa pembatas tersebut segera ditindaklanjuti oleh pemerintah. Pasalnya terus mengancam keselamatan pengendara yang melintas di sana. Karena pembatas jembatan menggunakan bambu yang warga bangun tidak akan bertahan lama. "Harapannya pembatas jembatan ini segera dibangun permanen oleh pemerintah. Kalau tidak, akan semakin banyak pengendara yang menjadi korban kecelakaan," demikian Reki.   Pewarta : Reka Fitriani/Krn

Sumber: