Target Vaksin Berkurang 15 Ribu

RK ONLINE - Satgas Covid-19 Kabupaten Kepahiang oiptimis capaian vaksin di Kabupaten Kepahiang bisa 100 persen pada akhir Maret. Teranyar data menyebutkan, dari 8 kecamatan di Kabupaten Kepahiang ada pengurangan target vaksinasi mencapai 15 ribu jiwa dari target vaksinasi sebelumnya 118.092 jiwa. Bahkan untuk mengejar target, 16 titik layanan vaksinasi di Kabupaten Kepahiang tetap dibuka hingga capaian vaksinasi 100 persen. Dikonfirmasi, Jumat (04/03) Kepala Dinkes Kabupaten Kepahiang, Tajri Fauzan, SKM, M.Si menjelaskan, hingga kemarin belum seluruh data masuk sebab masih menyisakan beberapa desa lagi. "Dari data sementara yang kita terima, total pengurangan target vaksinasi di Kabupaten Kepahiang mencapai 15 ribu jiwa. Selain itu kita juga menemukan masyarakat yang belum divaksin. Dengan itupula kita yakin di akhir Maret mendatang target vaksin bisa mencapai 100 persen," kata Tajri. Salah satu penyebab sulit tercapai target 100 persen, menurut Tajri, lantaran selama ini data target berbeda dengan masyarakat sararan vaksin. "Jumlah terlalu banyak (Target vakasin, red). Sementara faktanya di sejumlah desa penduduknya tidak sebanyak target yang ditentukan. Karena itu Satgas Covid 19 Kabupaten Kepahiang menginstruksikan supaya masing-masing kecamatan melakukan pendataan ulang. Nah, hasil pendataan ulang kita sementara sudah ditemukan pengurangan dari data target 15 ribu jiwa. Sekarang Satgas Covid 19 melakukan vaksinasi dengan mendatangi desa sesuai hasil pendataan pihak kecamatan (Masyarakat belum divaksin, red)," sampai Tajri. Lebih lanjut Tajri mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Kepahiang yang belum divaksin agar mendatangi 16 titik layanan vaksin yang sudah disiapkan. Karena dengan adanya peningkatan vaksin serta berkurangnya angka terpapar Covid19 di Kepahiang, akan mempengaruhi level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). "Sekarang kita level III, ketika angka vaksin kita 100 persen ditambah pengurangan terpapar Covid 19. Maka level PPKM kita bisa turun. Jadi, masyarakat Kepahiang yang belum divaksin silakan untuk divaksin," demikian Tajri.   Pewarta : Epran Antoni/Krn

Sumber: