Paket DAK Fisik Belum Tayang LPSE

Paket DAK Fisik Belum Tayang LPSE

RK ONLINE - Jelang pekan ketiga Februari 2022, belum satu pun paket kegiatan fisik yang tayang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pemkab Kepahiang. Termasuk paket kegiatan fisik bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang dialokasikan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kepahiang. Ini dibenarkan Kadis PUPR Kabupaten Kepahiang, Rudi Andi Sihaloho, ST, Kamis (17/2). Menurutnya, saat ini sedang tahap perencanaan dokumen lelang. "Iya, belum ada satu paket pun yang ditender karena sedang tahap perencanaan. Tetapi kami pastikan dalam waktu yang tidak lama lagi, akan segera tayang LPSE," kata Rudi. Dia juga menjelaskan, TA 2022 ini Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang mendapat alokasi DAK sebesar Rp 22 miliar. Anggaran ini untuk pembangunan jalan, sarana air bersih, dan sanitasi. Rincian anggarannya antara lain Rp 9 Miliar untuk pembangunan jalan hotmix, sarana air bersih Rp 7 miliar dan Rp 6 miliar untuk pembangunan sanitasi. "Untuk jalan hotmix diprioritaskan untuk pembangunan jalan Simpang Kota Bingin-Lubuk Penyamun dan jalan yang ada dalam kota. Kemudian untuk peningkatans arana air bersih dan sanitasi, ada Pamsimas," jelas Rudi. Dipaparkan, pada tahun anggaran 2022 ini kegiatan pembangunan fisik belum dialokasikan dari APBD. Lantaran Dinas PUPR juga terdampak pemangkasan Dana Alokasi Umum (DAU). "Namun realisasi pembangunan infrastruktur yang dialokasikan dari DAK, itu sebagiannya menjawab usulan dan harapan dari masyarakat," pungkasnya.   Pewarta : Reka Fitriani/Krn

Sumber: