Kasus Positif Meningkat, Kabupaten/Kota Diminta Perketat Tracing

Kasus Positif Meningkat, Kabupaten/Kota Diminta Perketat Tracing

RK ONLINE - Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu Per Sabtu (29/1) kasus positif Covid-19 kembali mengalami peningkatan sebanyak 16 kasus. Kasus ini berasal dari Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 14 kasus dan 2 kasus dari Kota Bengkulu. Dengan penambahan kasus tersebut, saat ini keseluruhan kasus positif yang ada sebnyak 31 kasus. Semuanya tersebar di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu Utara, Bengkulu Selatan, dan Kota Bengkulu. Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, H. Herwan Antoni, SKM,M.Kes, M.Si mengatakan jika pertambahan jumlah kasus yang terjadi bukan dari hasil Tracing langsung, melainkan dari temuan dilakukannya serba antigen dan swab PCR. "Dari 31 pasien saat ini dia diantaranya di rawat di RSMY yakni 1 bayi dari Kabupaten Bengkulu Selatan dan 1 orang Lansia. Sedangkan yang lainnya melaksanakan isolasi mandiri di rumah masing-masing," kata Herwan. Dengan adanya peningkatan kasus ini, pihaknya meminta Dinkes Kabupaten/Kota untuk segera melakukan tracing kasus kontak erat terhadap pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Herwan menambahkan, untuk kasus sembuh ada 1 orang yang berasal dari Kota Bengkulu, yang merupakan temuan kasus pada 3 Januari lalu. Yang mana hasil sampel yang dikirimkan ke Litbangkes Jakarta untuk pasien tersebut dan diterima jumat (28/1) menyatakan pasien tidak terpapar Covid-19 varian Omicron. "Kami juga sudah mengirimkan 8 sampel kembali ke Litbangkes pusat. Meski waktu pemeriksaan cukup lama sekitar 20 hari, ini menjadi salah satu pencegahan dan deteksi dini Covid-19 untuk varian Omicron di Provinsi Bengkulu," jelas Herwan. Kedepan, dalam memaksimalkan pencegahan Covid-19 dirinya meminta agar pemeriksaan berkas masyarakat pendatang diperketa. Herwan juga menghimbau agar masyarakat selalu memperketat protokol kesehatan.   Pewarta : Gatot Julian/Krn

Sumber: