Ini Alasan Perangkat Desa Bandung Baru Mundur

RK ONLINE - Seluruh perangkat Desa Bandung Baru Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang pilih mengundurkan diri, pascadilantiknya Kades Bandung Baru, Muhson pada 28 Desember 2021 hasil Pilkades serentak 14 Desember 2021. Kepada RK, Sekdes Bandung Baru, Sobihan yang juga mengundurkan diri menuturkan, dirinya mengundurkan diri karena marasa sudah cukup menjabat selama 3 tahun dan ingin fokus pada pekerjaan lain. "Khususnya saya, saya rasa telah cukup menjabat sebagai Sekdes 3 tahun dan pernah menjabat sebagai perangkat selama 6 tahun. Ditotalkan sudah 9 tahun saya mengabdi di desa dan kepada masyarakat. Jadi saya ke depan ingin fokus pada pekerjaan lain," kata Sobihan dikonfirmasi, Kamis (06/01). Disampaikan Sobihan, pengunduran dirinya dari jabatan Sekdes merupakan pilihannya tanpa ada paksaan dari pihak manapun. "Kehendak pribadi dan tidak ada paksaan. Saya juga memberikan kesempatan kepada masyarakat lain untuk memegang jabatan Sekdes ini," sampai Sobihan. Dia melanjutkan, meskipun tidak tergabung secara langsung dalam jajaran perangkat desa tapi dirinya komitmen untuk mendukung pembangunan desa kepemimpinan Kades Muhson. "Sebagai masyarakat, tentu saya mendukung pembangunan di desa saya ini. Terkait alasan teman perangkat lainnya yang juga mengundurkan diri, saya rasa sama saja dengan saya. Tidak ada paksaan dari pihak lain," ucapnya. Sobihan juga memastikan, sejauh ini komunikasi dan silaturahmi dirinya dengan Kades Bandung Baru, Muhson masih seperti biasa dan baik-baik saja. "Ya komunikasi dan silaturahmi saya dengan pak Kades masih tetap terjalin dengan baik dan akan terus kita jalin dengan baik ke depan," pungkas Sobihan. Sebelumnya diberitakan, jika perangkat desa lain di Kabupaten Kepahiang menolak dipecat oleh Kades baru. Berbeda dengan perangkat di Desa Bandung Baru Kecamatan Kabawetan. Mereka ramai-ramai bahkan terkesan kompak mengundurkan diri, pascadilantik Kades terpilih oleh bupati. Total ada 11 perangkat Desa Bandung Baru yang mengundurkan diri. "Pengunduran diri mereka (Perangkat desa, red) tanpa paksaan. Hubungan silaturahmi kami hingga sekarang masih baik. Mungkin mereka ingin fokus dengan profesi lain dan mau tidak mau saya harus terima. Perekrutan perangkat desa baru akan kami buka dan terbuka untuk umum bagi masyarakat Desa Bandung Baru," kata Kades, Muhson.   Pewarta : Epran Antoni/krn

Sumber: