Gotong Royong Warga Geger Temukan Mortir

RK ONLINE - Yudi (30), petani asal Desa Kutorejo Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Jumat (24/12/21) sore menemukan sesuatu yang tidak biasa. Dirinya yang saat itu sedang bergotong royong membersihkan jalan setapak di Desa Pelangkian Kecamatan Kepahiang, tidak sengaja menemukan sebuah mortir. Terang saja selain cemas dan ketakutan, temuan ini juga sempat membuat warga sekitar mendadak geger. Awalnya menggunakan sebuah cangkul, Yudi yang saat itu tengah mengeruk tanah tiba - tiba merasa cangkulnya membentur sebuah benda. Karena penasaran Yudi kemudian langsung menggalinya perlahan. Betapa terkejutnya ketika digali, dirinya mendapati sebuah mortir yang diduga merupakan peninggalan zaman perang. "Iya benar, tadi saat sedang melakukan gotong royong, salah seorang warga menemukan sebuah Mortir. Diperkirakan mortir tersebut merupakan mortir peninggalan zaman perang," ujar Kapolres Kepahiang, AKBP. Suparman, S.IK, MAP. Baca juga : Apel Kesiapsiagaan Bencana dan Nataru Dikatakan Suparman, selain Yudi penemuan ini juga diketahui Karmansyah (41) warga Desa Kelobak dan Hamsar (45) warga Desa Pelangkian yang saat itu juga turut serta bergotong royong. Kemudian informasi ini mulai menyebar hingga diketahui oleh masyarakat luas. "Temuan ini kemudian di laporkan warga ke Polres Kepahiang dan langsung ditindak lanjuti," jelas Suparman. Informasi dihimpun, setelah diamankan ke Polres Kepahiang Polres Kepahiang langsung berkoordinasi dengan satuan khusus Brimob penjinak bom. Kemudian untuk mengantisipasinya meledak dan membahayakan orang sekitarnya, benda berbahaya ini langsung diledakan di lapangan tembak Polres Kepahiang.   Pewarta : Jimmy Mayhendra

Sumber: