Galang Dana Melalui Kuda Kepang Untuk Korban Semeru

Galang Dana Melalui Kuda Kepang Untuk Korban Semeru

RK ONLINE - Forum Relawan Kabawetan (FRK) bersama dengan 15 komunitas lain yang ada di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, kembali melakukan penggalangan dana. Kali ini melalui seni budaya Kuda Lumping atau yang dikenal dengan sebutan Kuda Kepang, komunitas ini berhasil mengumpulkan uang jutaan rupiah untuk korban erupsi Gunung Semeru. "Aksi ini kita lakukan sebagai bentuk kepedulian dari Kabupaten Kepahiang untuk saudara kita yang beberapa waktu lalu terkena musibah erupsi Gunung Semeru," ujar Ketua FRK Kabupaten Kepahiang, Tego Susanto, Rabu (22/12/21) Dikatakan Santo jika titik lokasi yang menjadi target penggalangan dana ini meliputi objek wisata Mountain Valley Kecamatan Kabawetan, Tugu Kopi dan sejumlah objek wisata lainnya. Berlangsung selama 7 hari, penggalangan dana ini berhasil mengumpulkan uang dengan jumlah total Rp 9 juta. Jika tidak ada kendala, Santo mengungkapkan kalau sore ini, pihaknya akan segera mentransferkan uang hasil penggalangan dana kepada relawan yang ada di Jawa Timur untuk segera disalurkan kepada korban yang terdampak. Baca juga : PPI Serahkan Hasil Penggalangan Dana Lebih lanjut dia mengatakan jika puncak dari penggalangan dana ini berlangsung, Selasa (21/12/21) lalu. Khusus hari puncak ini pula, sejumlah aksi hiburan Kuda Kepang digelar sejak pukul 09.00 WIB - pukul 23.00 WIB. "Antusias masyarakat sangat tinggi. terbukti hingga malam sekalipun, masih banyak masyarakat yang datang. Baik itu hanya sekedar menonton ataupun menyerahkan sumbangan," tutupnya. Selain itu kegiatan ini juga dihadiri Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.Ip, MM dan sejumlah pejabat dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang. Sebagai tamu spesial, Edwar mengaku sangat mensupport penuh kegiatan anak muda Kepahiang yang tergerak hatinya untuk menolong sesama ini. "Tentunya kita mensupport penuh kegiatan ini, karena selain melakukan galang dana, mereka juga menampilkan seni daerah yang mestinya harus terus dilestarikan. Artinya banyak kegiatan positif yang memang patut untuk diapresiasi," singkat Edwar. Pewarta : Jimmy Mayhendra

Sumber: