Level PPKM Ditentukan Capaian Vaksinasi

Level PPKM Ditentukan Capaian Vaksinasi

RK ONLINE - Meskipun sudah 12 hari tidak memiliki kasus positif Covid-19, sampai saat ini Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu masih menerapkan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level II. Sebab sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan kementerian, saat ini status level PPKM tidak lagi ditentukan oleh jumlah kasus Covid-19. Melainkan ditentukan oleh capaian vaksinasi di masing - masing daerah. "Kalau dulu iya zona hijau, zona orange atau zona merah itu ditentukan oleh jumlah kasus. Tetapi sekarang sudah beda lagi, capaian vaksinasi menjadi penentu turunnya level PPKM suatu daerah termasuk di Kabupaten Kepahiang," terang Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si melalui Kabid P3, Wisnu Irawan, S.Kep, MM, Jumat (12/11/21). Dikatakan Wisnu kalau sampai saat ini, capaian vaksinasi di Kabupaten Kepahiang sudah menyentuh angka 42 persen dari 118.092 masyarakat Kabupaten Kepahiang yang tercatat sebagai sasaran vaksinasi. Agar level PPKM dapat turun ke level terendah, Wisnu mengatakan kalau capaian vaksinasi di Kabupaten Kepahiang minimal berada di angka 70 persen dari total sasaran. "Kalau nanti capaian ini sudah tembus 70 persen, level PPKM akan diturunkan menjadi level I," ujar Wisnu. Baca juga : Dinkes Pastikan Belum Ada Vaksin Expired Diakui Wisnu kalau sebelumnya pihaknya sempat kesulitan dalam merealisasikan vaksin Covid-19 ini. Namun belakangan kesulitan tersebut mulai teratasi dan peserta vaksinasi di Kabupaten Kepahiang perlahan meningkat pesat. Terbukti dari pantauan Radarkepahiang.id, hampir setiap hari titik pelayanan vaksinasi di Kabupaten Kepahiang selalu dipadati peserta. Salah satunya di UPT Puskesmas Pasar Kepahiang yang hampir setiap pagi, dipadati oleh peserta vaksinasi yang mengantre. "Target capaian vaksinasi kita 75 persen. Memang sekarang belum sepenuhnya tercapai. Namun banyaknya masyarakat yang ikut berparrisipasi dan mau mengikuti vaksinasi, membuat target ini semakin berpotensi dapat tercapai," pungkasnya. Sementara itu saat dikonfirmasi terpisah, Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si mengatakan jika untuk pertama kalinya, peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) di Kabupaten Kepahiang tanpa kegiatan. Selain mematuhi ketentuan PPKM, Tajri mengungkapkan kalau mereka masih fokus terhadap percepatan vaksinasi. "Tidak ada kegiatan dalam memperingati HKN kali ini. Namun tentunya kita semua berharap agar dapat hidup sehat dan pandemi yang terjadi selama 2 tahun ini segera berakhir," singkat Tajri. Pewarta : Jimmy Mayhendra

Sumber: