Gara – gara Ceker Ayam, Pelajar dan Sopir Truk Nyaris Berakhir Dipenjara

RK ONLINE - Bertempat di Sidodadi Kelurahan Pasar Ujung Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Minggu (5/9/21) sore SA (17), RI (22) warga Kecamatan Kepahiang dan MA (17), warga Kecamatan Kabawetan nyaris saja menjadi korban amukan massa. Bahkan karena diduga kuat sudah melakukan pencurian 1 ekor ayam, dengan barang bukti ceker ayam pelajar dan sopir truk ini nyaris saja berakhir di penjara. "Saat mengetahui kejadian ini, Tim Elang Juvi langsung meluncur ke lokasi dan sesampainya di sana, ketiganya sudah diamankan warga setempat," terang Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kasat Reskrim, AKP. Welliwanto Malau, S.IK, MH. Dijelaskan Malau kalau kecurigaan warga setempat terhadap ketiganya berawal ketika salah satu warga setempat kehilangan seekor ayam. Saat melakukan pencarian, warga kemudian melihat salah satu terduga pelaku yang dicurigai membuang 1 kantong plastik ke dalam kotak sampah. Merasa penasaran korban kemudian membuka kantong plastik tersebut. Benar saja perasaan curiga yang dimiliknya ternyata sama sekali tidak meleset. Selain bulunya, warga setempat juga mendapati jika kantong plastik tersebut juga berisikan ceker dan kepala ayam. "Dengan barang bukti ini, sopir truk dan 2 pelajar ini langsung diamankan warga setempat," jelas Malau. Lebih lanjut Malau mengatakan jika tidak lama setelah penangkapan dilakukan warga, Polres Kepahiang yang mendapatkan laporan kejadian ini langsung meluncur ke lokasi. Selain melakukan pemeriksaan terhadap ketiga terduga pelaku, petugas yang diturunkan juga langsung melakukan mediasi antara korban dan 3 terduga pelaku. "Dalam mediasi tersebut pihak korban dan terduga pelaku bersedia untuk menyelesaikan persoalannya secara kekeluargaan. Dengan surat perjanjian yang diketahui ketua RT setempat, perkara ini resmi diselesaikan secara kekeluargaan," demikian Malau. Pewarta : Jimmy Mayhendra

Sumber: