Usai Ditiduri, Foto Bugil Pacar Malah Disebar di Medsos

RK ONLINE - Selain dijerat pasal penganiayaan dan persetubuhan terhadap anak bawah umur, EY (20) seorang pemuda asal Desa Talang Pito Kecamatan Bermani Ilir juga dijerat undang - undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Sebab selain menganiaya dan meniduri pacar yang yang masih remaja, pemuda ini juga sempat menyebarkan foto bugil pacarnya di akun Media Sosial (Medsos). Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, SIK, MAP melalui Kasat Reskrim Iptu. Welliwanto Malau, SIK, MH, Kamis (08/04/2021) mengatakan, tersangka EY sempat berulang kali meniduri pacarnya yang masih berstatus sebagai siswi di salah satu SMK di Kabupaten Kepahiang. Namun belum lama ini terungkap kalau selain digagahi, kondisi tubuh bugil pelajar SMK ini juga sempat diabadikannya dan diupload melalui akun Facebook milik korban. "Karen perbuatannya itu tersangka juga dijerat undang - undang ITE," terang Welli. Berdasarkan hasil pemeriksaan lanjutan, Welli mengatakan kalau tersangka memutuskan untuk menyebar foto bugil korban ini, dipicu amarah karena sempat terlibat cek cok dengan korban yang berstatus sebagai pacarnya. Karena emosi tersebut, tersangka kemudian memutuskan untuk menyebarkan foto memalukan korban tersebut melalui akun Facebook milik korban sendiri. Bukan hanya meng-upload foto korban menggunakan akun Facebook korban sendiri, tersangka juga sempat berusaha menghilangkan jejaknya dengan cara menghapus foto bugil korban dari Hp miliknya. "Tapi berkat kepiawaian penyidik Unit Tipiter, foto yang sudah dihapus tersebut tetap berhasil ditemukan untuk dijadikan sebagai barang bukti," jelasnya. Karena perbuatannya yang sudah keterlaluan ini, Welli memaparkan, tersangka EY terancam dijerat pasal berlapis. Yakni pasal 76 C tentang penganiayaan terhadap anak bawah umur dengan ancaman maksimal 3,6 tahun, pasal 76 D dan pasal 76 E karena menyetubuhi dan mencabuli anak bawah umur dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun serta, pasal 45 ayat 1 Jo pasal 27 ayat 1 undang - undang ITE dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara. "Dengan pasal berlapis ini ancaman maksimal untuk tersangka ini bisa mencapai 24,6 tahun," pungkasnya. Baca berita terkait : Siswi SMK di Kepahiang Dipukul Pacar Pakai Botol Anggur Merah Pewarta : Hendika Andesta
Sumber:
- Share:
- 1 Berkurang Rp2 Miliar, Dana Desa Kabupaten Kepahiang Turun Jadi Rp80 Miliar
- 2 Alihfungsi Lahan Pertanian Jadi Pemukiman Dilarang, Pemkab Kepahiang Tegakkan LP2B
- 3 KUA Sebut Tanah Wakaf Wajib Miliki AIW!
- 4 Bentrok Hingga Kecelakaan, Roadrace di Kepahiang Mendadak Ricuh!
- 5 Pemkab Kepahiang Anggarkan Dana Hibah Parpol Rp 1,2 Miliar
- 1 Berkurang Rp2 Miliar, Dana Desa Kabupaten Kepahiang Turun Jadi Rp80 Miliar
- 2 Alihfungsi Lahan Pertanian Jadi Pemukiman Dilarang, Pemkab Kepahiang Tegakkan LP2B
- 3 KUA Sebut Tanah Wakaf Wajib Miliki AIW!
- 4 Bentrok Hingga Kecelakaan, Roadrace di Kepahiang Mendadak Ricuh!
- 5 Pemkab Kepahiang Anggarkan Dana Hibah Parpol Rp 1,2 Miliar