Sekdes Pelangkian Sebut Tingkat Kemiskinan di Desanya Masih Tinggi

Sekdes Pelangkian Sebut Tingkat Kemiskinan di Desanya Masih Tinggi

RK ONLINE - Tingkat kemiskinan di Desa Pelangkian Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu masih dikategorikan tinggi. Ini disampaikan Sekdes Pelangkian, H. Ersaloni, Selasa (30/03/2021) sore. Dikatakannya, perekonomian yang tidak merata masih kerap dijumpai di Desa Pelangkian. "Tingkat kemiskinan masih tinggi, perekonomian masyarakat yang tidak merata masih banyak dijumpai di desa kami," ujar Sekdes saat mengikuti rapat tipe desa sesuai dengan SDGs Desa di Kantor Kecamatan Kepahiang. Dijelaskannya, perwakilan dari desa - desa lain se Kecamatan Kepahiang mengikuti rapat SDGs Desa. Kegiatan ini merupakan upaya terpadu mewujudkan desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, desa ekonomi tumbuh merata, dan desa peduli kesehatan. Kemudian desa peduli lingkungan, desa peduli pendidikan, desa ramah perempuan, desa berjejaring, dan desa tanggap budaya. "Rapat SDGs Desa membahas tentang pendataan penduduk dan ekonomi masyarakat. Untuk melihat laju pertumbuhan penduduk dan perekonomian masyarakat. Tujuannya bagi desa, data tersebut berpengaruh pada anggaran dana desa tahun 2022," sampai Ersaloni. Upaya yang sudah dilakukan Pemdes Pelangkian menurunkan angka kemiskinan, menurut Ersaloni, dibangunnya jalan usaha tani dan irigasi. "Kalau jalan usaha tani kita bangun supaya masyarakat mudah membawa hasil pertanian. Sementara pembangunan irigasi agar lahan persawahan dapat dimanfaatkan secara produktif," lanjutnya Tahun ini, Desa Pelangkian mengajukan pembangunan jembatan gantung ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepahiang dan diakomodir. "Sudah dilakukan titik nol pembangunannya. Jembatan gantung ini merupakan akses jalan yang sangat dibutuhkan masyarakat. Bukan hanya untuk masyarakat Desa Pelangkian saja, tapi masyarakat desa - desa tetangga juga," demikian Ersaloni. Pewarta : Jimmy Mayhendra

Sumber: