Depan Rumah Mantan Bupati, Mobil Pedagang Hangus Terbakar

Depan Rumah Mantan Bupati, Mobil Pedagang Hangus Terbakar

RK ONLINE - Apa yang dialami Kardinal (55) warga Kelurahan Pasar Sejantung Kecamatan Kepahiang, Kamis (4/3) sekitar pukul 04.30 WIB sempat membuat gempar warga. Pasalnya saat melintas di Desa Pematang Donok Kecamatan Kabawetan, mobil L300 Nopol BD 9845 LG yang dikemudikannya mendadak meledak hingga akhirnya hangus terbakar. Beruntung pedagang kelontongan ini berhasil keluar dan selamat dari peristiwa kecelakaan ini. Informasi dihimpun RK, sebelum mata hari terbit Kardinal berangkat dari rumahnya dengan tujuan Sengkuang Desa Suka Sari Kecamatan Kabawetan. Dengan mengendarai mobil miliknya yang bermuatan barang kelontongan, pria ini melaju ke arah Sengkuang melintasi Desa Pematang Donok. Naas saat melewati jalan menanjak panjang tepatnya di depan rumah mantan Bupati Kepahiang, H. Bando Amin, mobil yang dikemudikannya mendadak meledak sampai akhirnya terbakar. Malang situasi jalanan yang masih sepi, membuat kobaran api ini tidak bisa dengan cepat dipadamkan. Sehingga saat petugas Pemadam Bencana Kebakaran (PBK) tiba di lokasi, kondisi mobil dan barang muatanya sudah tidak bisa lagi diselamatkan. Belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebabnya namun dugaan sementara, mobil yang dikemudikan korban ini diduga kuat tidak mampu menanjak namun tetap dipaksakan oleh pengemudinya. "Saya tidak tahu pasti dari mana asal apinya. Tapi bisa jadi itu karena mesin panas atau korsleting yang dapat memicu ledakan," terang Jumiadi (33), salah satu warga setempat. Sementara itu, Kabid PBK Satpol PPPBK Kabupaten Kepahiang, Paimin, S.Sos membenarkan peristiwa mobil terbakar di Desa Pematang Donok. Menurut Paimin, saat mengetahui kejadian ini petugas PBK langsung turun ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Tidak hanya itu dirinya juga memastikan kalau dalam peristiwa kebakaran ini, pengemudinya berhasil selamat dan tidak sampai menimbulkan korban nyawa. "Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sebab saat melihat kobaran api, pengemudi langsung bergegas keluar dan meninggalkan mobilnya," terangnya. Dijelaskan Paimin, ia dan jajaran petugas PBK mendapat laporan dari masyarakat. Pihaknya langsung meluncur ke lokasi kejadian dengan menurunkan 2 unit armada pemadam untuk melakukan penyiraman. Sayangnya saat petugas pemadam tiba di lokasi, seluruh bagian mobil milik sudah dalam keadaan terbakar. Sehingga meskipun sudah dilakukan pemadaman, mobil dan barang dagangan milik korban tetap tidak bisa lagi diselamatkan. Pewarta : Hendika Andesta  Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: