Belajar Daring, Kepsek Warsono : Siswa Sulit Nangkap Materi Pelajaran

Belajar Daring, Kepsek Warsono : Siswa Sulit Nangkap Materi Pelajaran

RK ONLINE - Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) awal 2021 ini masih dilaksanakan Daring, sesuai Surat Edaran (SE) Disdikbud Kepahiang. Belajar sistem daring, ada kendala khususnya daya tangkap pelajar. Selain persoalan tak semua siswa punya Android. Kepala SMPN 04 Tebat Monok Kabupaten Kepahiang, Warsono, Spd, MM mengatakan, siswa dan siswi di sekolahnya saat ini tidak hanya melaksanakan sistem Daring tetapi juga Luring. "KBM sistem Daring hanya dilakukan pelajar yang memiliki Android saja. Sedangkan sistem Luring diikuti pelajar secara tatap muka. Jumlah siswa yang mengikuti sistem Luring dibatasi satu lokal 15 orang perhari sekolah," terangnya. Lebih lanjut dikatakannya, KBM melalui Daring sulit dipahami siswa - siswi. Tidak seperti sistem tatap muka yang bisa lebih mudah dipahami. "Siswa - siswi lebih baik bertemu langsung dengan guru yang mengajar, terlebih bagi yang daya tangkapnya kurang. Karena mereka butuh sekali bimbingan secara langsung," paparnya. Ditegaskan Warsono, KBM sistem daring kurang efektif karena banyaklah siswa yang sulit menangkap materi pelajaran dari pada yang mudahnya. "Kita berharap, secepatnya belajar tatap muka ini diperbolehkan lagi seperti sebelum pandemi. Apalagi ini sudah mendekati ujian nasional," demikian Warsono. Pewarta : Guntur Alamsyah Editor     : Candra Hadinata

Sumber: