Tunggakan Pelanggan PDAM Tirta Alami Kepahiang Mencapai Rp 2,7 Miliar

RK ONLINE - Plt. Direktur PDAM Tirta Alami Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu Arminsyah, SE, Minggu (27/12/2020) menyampaikan, total tunggakan pelanggan sudah sudah mencapai Rp 2,7 miliar. Tunggakan tersebut merupakan akumulasi sejak 2018-2020. Adapun jumlah pasangan rumah SR pelanggan sebanyak 2.900, dengan hanya 700 SR diantaranya rutin membayar tagihan setiap bulan. "Untuk penghapusan tunggakan perlu dilakukan kajian, karena pelanggan ingin membayar apabila aliran air tidak bermasalah, masih kita upayakan untuk ditagih," jelas Arminsyah. Menurutnya, tunggakan terjadi lantaran banyak pelanggan tidak teraliri air. "Pelanggan yang sudah teraliri air bersedia membayar tunggakan, ini kami upayakan disamping memperbaiki kerusakan pipa, sehingga saat ini kami sudah mampu membiayai operasional managemen. Seperti perbaikian pipa hingga membayar gaji pegawai," jelas Arminsyah. Sampai saat ini lanjutnya, masih ada pelanggan yang belum teraliri air, seperti di Kecamatan Bermani Ilir dan sebagian di Kecamatan Seberang Musi. Hal ini disebabkan karena kerusakan pipa besar akibat tendangan air. "Yang sudah teraliri saat ini wilayah perkotaan, sementara dibeberapa kecamatan karena kerusakan pipa besar karena tendangan volume air. Di samping itu pula lemahnya debit air, sehingga mengharuskan diberlakukannya sistem buka tutup yang mengaliri air pada pelanggan," jelas Arminsyah. Pewarta : Reka Fitriani Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: