Sosialisasi ke Desa, Masih Banyak Masyarakat Belum Mengerti BPJS Ketenagakerjaan
RK ONLINE - Tidak hanya melaksanakan sosialisasi di OPD - OPD di lingkungan pemerintah daerah, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Rejang Lebong juga melaksanakan sosialisasi ke desa - desa. Mengingat sejauh ini masih banyak masyarakat yang belum mengetahui manfaat BPJS Ketenagakerjaan. Ini dikatakan Kacab BPJS Ketenagakerjaan Rejang Lebong, Aziz Muslim, Rabu (25/11/2020). Menurut Aziz, kegiatan sosialisasi langsung ke masyarakat ini agar masyarakat lebih mengetahui kegunaan dan manfaat BPJS Ketenagakerjaan. "Kami memperkenalkan secara langsung ke masyarakat, petani dan buruh yang ada di desa - desa. Sehingga kedepannya bisa bergabung BPJS Ketenagakerjaan, masyarakat bisa terlindungi kalau terjadi kecelakaan kerja dan jaminan lainnya," kata Aziz. Kemungkinan, lanjut Aziz, selama ini masyarakat masih banyak yang megetahui secara utuh tentang cara bergabung BPJS Ketenagakerjaan hingga manfaatnya. Karena masih ada yang beranggapan untuk dapat jadi bagian dari BPJS Ketenagakerjaan harus bekerja di perusahaan. "Padahal tidak, sebab untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan tidak harus bekerja di perusahaan," ujarya. "Petani, buruh serabutan, penjaga toko dan berbagai macam pekerjaan lainnya hingga ibu rumah tangga pun bisa menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Inilah yang kita kami sampaikan ke masyarakat - masyarakat di desa. Jangan sampai ada keraguan untuk bergabung dengan BPJS Ketenagakerjaan," sambung Aziz. Lebih lanjut Aziz menuturkan, di Desa Rimbo Recap Kabupaten Rejang Lebong kisaran 80 persen masyarakatnya sehari - harinya bekerja sebagai bertani. Karena itu diberi kesempatan bagi petani di desa ini untuk bergabung BPJS Ketenagakerjaan. Mengingat banyak petani yang mengalami kecelakaan saat bekerja di kebun maupun di sawah. "Selain mensosialisasikan ke petani, kita juga mensosialsikan kepada seluruh perangkat desa agar mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Apalagi saat ini kan di desa ada DD ADD untuk pekerjaan fisik, jadi sangat rentan terjadi kecelakaan. Makanya sangat perlu menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan," papar Aziz. Sementara itu, Kepala Desa Rimbo Recap, Rohiyat mengatakan, sosialisasi yang dilaksanakan BPJS Ketenagakerjaan sangat membantu memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait pentingnya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. "Banyak masyarakat saya yang tidak tahu cara menjadi peserta dan apa kegunaan BPJS Ketenagankerjaan. Karena setahu masyarakat hanya BPJS Kesehatan. Dalam waktu dekat, kami akan membahasnya bersama perangkat desa dan pengurus Bumdes, mengenai anggaran untuk masyarakat serta perangkat desa menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan," demikian Rohiyat. Pewarta : Rahyadi Gultom Editor : Candra Hadinata
Sumber: