600 Penerima BST Sudah Kaya dan Pindah Domisili
RK ONLINE - Dari 2.162 penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Dirjen Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial (Kemensos) RI, Dinsos Kabupaten Kepahiang menemukan 600 penerima tidak tepat sasaran. Plt. Dinsos Kepahiang Julian Mua Parsah, ST, Senin (11/05/2020) menerangkan data tidak valid di atas dapat berpotensi BST dikembalikan kepada negara. "Tidak bisa diganti dengan orang lain, di Kabupaten Kepahiang kita temukan 600 penerima tidak valid. Sudah ada yang tidak masuk kategori miskin lagi, pindah domisili ataupun meninggal dunia," ungkap Julian. Diakui, data yang digunakan Kemensos merupakan data Kabupaten Kepahiang 2016. Dengan rentang waktu 5 tahun, perubahan ekonomi masyarakat tentunya sudah terjadi. Baca Juga : Mantan Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Supratman Positif Covid-19 "Kita terus lakukan verifikasi data penerima BST, sehingga bisa diketahui siapa saja nantinya yang memang layak untuk mendapatkan bantuan Rp 1,8 juta (dibagi dalam 3 tahap). Selanjutnya kita akan layangkan surat ke Pos supaya uang yang tidak bisa disalurkan bisa dikembalikan lagi kepada negara," kata Julian. Kades se Kabupaten Kepahiang lanjutnya, wajib melakukan verifikasi. Jika ada warganya sudah menerima BLT dari ADD/DD, maka tidak berhak lagi untuk menerima BST. "Begitu juga sebaliknya, kalau memang adanya masyarakat di desa sudah ditetapkan selaku penerima BLT dari ADD/DD dan menerima juga BST supaya BLT dicoret saja. Karena bantuan yang diutamakan oleh pemerintah adalah masyarakat yang memang terdampak Covid 19 dan tidak menerima sejumlah bantuan lainnya," demikian Julian. Pewarta : Efran Antoni Editor : Candra Hadinata
Sumber:
- Share: /*anymind */?> /*props */?> /*Google Ads */?> /*amp advenative */?>
- 1 Pihak Ketiga dan Rekanan DPRD Kepahiang Ikut Diperiksa Jaksa!
- 2 Dinas Pertanian Imbau Hal Ini Kepada Pemilik Hewan Penular Rabies
- 3 Polisi Selidiki Lonjakan Harga Gas Elpiji Bersubsidi, Penyebabnya Terungkap!
- 4 Terindikasi Korupsi Dana Desa, Kades dan Bendahara Desa Suro Bali Sudah di Ujung Tanduk!
- 5 Daerah Ini Tidak Terdampak Kenaikan Opsen Pajak Tahun 2025
- 1 Pihak Ketiga dan Rekanan DPRD Kepahiang Ikut Diperiksa Jaksa!
- 2 Dinas Pertanian Imbau Hal Ini Kepada Pemilik Hewan Penular Rabies
- 3 Polisi Selidiki Lonjakan Harga Gas Elpiji Bersubsidi, Penyebabnya Terungkap!
- 4 Terindikasi Korupsi Dana Desa, Kades dan Bendahara Desa Suro Bali Sudah di Ujung Tanduk!
- 5 Daerah Ini Tidak Terdampak Kenaikan Opsen Pajak Tahun 2025