Bersama Edwar Samsi, Pemuda Kabawetan Salurkan Bantuan Korban Banjir di Desa Air Pesi

RK ONLINE - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.Ip, MM, Rabu (15/4) siang mengunjungi korban banjir bandang di Desa Air Pesi, Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang.

Dalam lawatannya ke Desa Air Pesi tersebut, Edwar Samsi bersama pemuda se-Kecamatan Kabawetan menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak banjir bandang. "Hari ini kita datang melihat kondisi masyarakat disini. Kita juga menyalurkan bantuan," kata Edwar.

Bantuan yang disalurkan, lanjut Edwar, diantaranya Sembako bagi masyarakat terdampak banjir bandang. Kemudian bantuan seperti biskuit untuk Balita, susu untuk ibu hamil, susu untuk Lansia, serta pakaian layak pakai.

"Masih banyak jenis bantuan lainnya yang kita salurkan. Pada intinya apa yang kami lakukan hari ini guna meringankan beban masyarakat di Desa Air Pesi yang pada Senin lalu diterjang banjir bandang," terang Edwar. Baca Juga : Bersama Karang Taruna, Edwar Samsi Bagikan Masker Gratis

Sementara itu, Koordinator Posko Bantuan Desa Air Pesi, Dodi menyampaikan terima kasih kepada Edwar bersama pemuda se-Kecamatan Kabawetan. Karena telah peduli terhadap masyarakat di Desa Air Pesi yang ditimpa musibah banjir bandang.

"Terima kasih kami ucapkan kepada pak Edwar bersama kawan-kawan pemuda dari Kecamatan Kabawetan. Bantuannya kami terima dan ini sangat membantu masyarakat Desa Air Pesi yang terdampak banjir bandang. Semoga Allah membalas kebaikan pak Edwar dan kawan-kawan pemuda dari Kecamatan Kabawetan," ujar Dodi. Dikesempatan yang sama, Edwar kembali menambahkan, dirinya berharap jembatan yang putus segera diperbaiki. Jika tidak bisa dilakukan pembangunan jembatan permanen tahun ini, diharapkan bisa dibangun jembatan darurat.

"Inikan sifatnya darurat, jadi bisa gunakan dana tanggap daruratnya. Kalaupun tidak bisa, ya banguan dulu seadanya. Dan kalaupun tetap tidak bisa menggunakan anggaran Pemkab Kepahiang, tolong ajukan ke provinsi. Karena bagaimana pun ada puluhan kepala keluarga yang terisolasi akibat jembatan putus ini," demikian Edwar. Editor : Candra Hadinata 

Sumber: