Disway banner

Bupati Kepahiang Instruksikan Tutup Segera TPS Tengah Kota!

Bupati Kepahiang Instruksikan Tutup Segera TPS Tengah Kota!

Bupati Kepahiang Instruksikan Tutup Segera TPS Tengah Kota!--Reka Fitriani

Radarkepahiang.id - Dalam rangka percepatan penanganan penataan pusat kota Kabupaten Kepahiang, Bupati H. Zurdinata, S.Ip menginstruksikan penutupan tempat pembuangan sampah atau TPS yang berada ditengah kota. Keberadaan TPS sampah yang berada tepat disamping taman kota tersebut dinilai tidak estetik untuk keindahan kota.

BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Siapkan KRK dan Akses Jalan Menuju Sekolah Rakyat

BACA JUGA:Tercapai 68,6 Persen, PAD Reklame Ditarget Rp135 Juta

Penataan pusat kota, dikatakan Bupati menjadi prioritas yang akan direalisasikan oleh Pemkab Kepahiang, termasuk menutup TPS. Menggantinya Pemkab Kepahiang menginstruksikan masing-masing kelurahan untuk melakukan penanganan sampah secara mandiri.

BACA JUGA:Ikuti Misi Ini! Ada 4 Cara Dapat Saldo DANA Gratis Rp204.000

BACA JUGA:Implementasi PDRD, Dinas LH Dongkrak PAD Retribusi Kebersihan

"Masing-masing kelurahan di Kecamatan Kepahiang sudah siap untuk menangani sampah secara mandiri, sehingga nantinya pusat kota bebas dari penumpukan sampah, maka dari itu TPS akan ditutup," tegas Bupati.

BACA JUGA:Bupati Kepahiang Tinjau Taman Santoso, Secepatnya

BACA JUGA:Tekan Stunting di Kepahiang, TPPS Digencarkan Sampai Tingkat Desa

Terpisah, Camat Kepahiang Herman Zamhari, Mp menjelaskan masing-masing kelurahan yang ada di kecamatan tersebut dialokasikan sebanyak 2 unit kendaraan armada angkutan sampah. Armada angkutan roda tiga tersebut diinstruksikan segera dioperasikan oleh Kelompok Usaha Bersama (KUB).

BACA JUGA:Database Dimuktahirkan, Penataan Tenaga Honorer Dilakukan Secara Bertahap

BACA JUGA:Serahkan Berkas Administrasi, 717 Tenaga Honorer Calon PPPK Kepahiang Belum Aman

"Unit armada angkutan sampah roda tiga sudah dialokasikan untuk masing-masing kelurahan 2 unit, saat ini KUB tengah menyepakati besaran iuran yang akan diterapkan pada masyarakat. Kemudian menyepakati dengan melakukan MoU dengan Dinas Lingkungan Hidup, yang nantinya akan mengangkut sampah ke TPA," jelas Herman.

Sumber: