Radarkepahiang.id - Pada sektor kesehatan, Pemerintah Kabupaten Kepahiang mengakui masih kekurangan tenaga medis dokter. Baik dokter umum dan dokter spesialis yang ditempatkan di rumah sakit, maupun di pusat layanan kesehatan masyarakat atau Puskesmas ditingkat kecamatan.
BACA JUGA:Selain Pengadaan Motor Sampah, Penggunaan Dana Kelurahan di Kecamatan Kepahiang untuk Infrastruktur
BACA JUGA:Kades Tersandung Hukum, Pemkab Kepahiang Benahi Tata Kelola Keuangan Desa
Wakil Bupati Kepahiag Ir. Abdul Hafizh, M.Si mengatakan ketersediaan tenaga medis dokter sangat diperlukan, Pemkab Kepahiang menurutnya akan mengupayakan ketersediaan untuk memenuhi kebutuhan tenaga medis tersebut.
"Upaya mengisi kekurangan tenaga kesehatan ini sangat diperlukan, karena ini kebutuhan langsung di sektor kesehatan. Baik dirumah sakit, ataupun di puskesmas," kata Wabup.
BACA JUGA:Cair Rp100.000 ke Saldo DANA Gratis Lewat 3 Aplikasi Penghasil Uang Ini!
BACA JUGA:Soal Tunggakan PAD Kios Pedagang Pasar Kepahiang, Ini Kata Disperindagkop UKM Kepahiang!
Salah satu upaya yang akan dilakukan Pemkab Kepahiang, kata Wabup, salah satunya Pemkab Kepahiang berencana untuk menganggarkan beasiswa bagi dokter umum yang ingin mengambil pendidikan spesialis.
"Pemkab akan merekomendasikan dokter umum yang ingin mengambil spesialis, baik dengan biaya sendiri atau beasiswa, tapi syaratnya harus mengabdi untuk daerah, ini bagian dari upaya Pemkab Kepahiang," kata Wabup.
BACA JUGA:OPD Kurban 12 Ekor, Ini Jadwal Sapi Kurban Presiden RI Tiba di Kepahiang
BACA JUGA:Opsen Pajak Berikan Dampak Positif Bagi Pemkab Kepahiang
Disisi lain, Wabup berharap, rumah sakit yang ada di Puskesmas ditingkat kecamatan untuk memaksimalkan layanan kesehatan. Terutama dalam mengedukasi masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat.