Radarkepahiang.id - Fokus terhadap penanganan dan pencegahan stunting di Kabupaten Kepahiang, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DPPKBP3A Kepahiang, memaksimalkan program terbaru yang merupakan trobosan pemerintah pusat.
Disingkat "Genting", trobosan dengan sebutan lengkap Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting ini menjadi fokus DPPKBP3A Kepahiang dalam menangani serta mencegah stunting di Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:Dinyatakan Sehat, JH Kepahiang Siap Ikuti Puncak Ibadah Haji
BACA JUGA:Perkuat Moderasi Beragama, Kemenag Kepahiang Sambangi Desa
Dengan mengimplementasikan program ini, DPPKBP3A Kepahiang optimis jika pencegahan stunting dan pertumbuhan angka kasus stunting di Kabupaten Kepahiang bisa ditekan seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Genting ini merupakan trobosan pemerintah pusat dalam penanganan dan pencegahan stunting. Dengan tujuan yang positif dan strategis, program Genting tentu akan menjadi fokus dan dimaksimalkan di Kabupaten Kepahiang," terang Kepala DPPKBP3A Kepahiang, Linda Rospita, SH, MH.
BACA JUGA:Waspada 35 Kasus DBD Terdeteksi di Kepahiang, Satu Korban Meninggal Dunia!
BACA JUGA:Tarif Retribusi Kios dan Los di Pasar Kepahiang Naik 20 Persen!
Linda menjelaskan kalau Genting ini sendiri, merupakan terobosan dalam penanganan stunting yang memanfaatkan budaya gotong royong masyarakat untuk memberikan dukungan kepada keluarga berisiko stunting.
Dengan demikian sambung Linda, selain pemerintah masyarakat juga memiliki peran penting dalam penanganan dan pencegahan stunting di suatu daerah, tanpa terkecuali di Kabupaten Kepahiang.
"Bukan cuma pemerintah, seluruh masyarakat itu memiliki peran penting dalam penanganan serta pencegahan stunting. Maka dari itu, trobosan dengan singkatan Genting ini akan diimplementasikan dengan maksimal di Kabupaten Kepahiang," kata Linda.