Radarkepahiang.id - Peristiwa 2 pemotor nyaris tewas tersengat kabel listrik di perbatasan Desa Talang Babatan, Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang, bukan tanggung jawab perusahaan.
Ini disampaikan langsung oleh Manager PLN ULP Kepahiang, Kevin Prayoga saat dikonfirmasi awak media, Jumat 14 Maret 2025.
Di sini saat dikonfirmasi terkait pertanggungjawaban dari pihak PLN, Kevin mengatakan jika PLN sama sekali tidak bertanggungjawab atas kejadian yang dialami 2 pemotor asal Desa Talang Sawah, Kecamatan Seberang Musi ini.
BACA JUGA:'Bukan Omong Doang', Nata-Hafizh Turun Langsung Bersihkan Sampah di Taman Santoso Kepahiang
Menurut Kevin, peristiwa tragis yang nyaris merenggut nyawa 2 pemotor tersebut, murni disebabkan oleh bencana alam. Sehingga dalam hal ini, PLN Kepahiang mengelak dan mengatakan jika mereka sama sekali tidak bertanggung jawab atas kejadian tersebut.
Padahal kuat dugaan, selain memang karena faktor alam yang saat itu sedang tidak bersahabat, kejadian yang menimpa Anggi dan temannya tersebut tidak menutup kemungkinan juga disebabkan oleh adanya kelalaian PLN dalam melakukan pemasangan tiang.
"PLN secara keperusahaan, tidak bertanggung jawab untuk kejadian ini. Karena peristiwa ini juga terjadi murni karena bencana alam," kata Kevin.
BACA JUGA:Bencana di Mana-Mana, Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Turunkan 3 Unit Alat Berat ke Kepahiang
BACA JUGA:Instruksi BPK, Ratusan Kendaraan Dinas Pemkab Kepahiang Diinventarisir Ulang
Akan tetapi secara pribadi, Kevin mengakui jika apa yang dialami oleh 2 pemotor ini berkaitan dengan pihak PLN Kepahiang. Maka dari itu sebagai bentuk simpati, dirinya dan jajaran PLN ULP Kepahiang mengumpulkan uang sukarela untuk diberikan kepada pihak keluarga untuk membantu proses pengobatan korban.