Radarkepahiang.id - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Kepahiang semula merencanakan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) akan direalisasikan pada tahun ini sebanyak 650 bidang tanah. Namun, karena dampak efesiensi anggaran yang terjadi pada tahun anggaran 2025 ini program PTSL yang dikenal oleh masyarakat sebagai sertifikat Prona tersebut batal terlaksana.
BACA JUGA:Jam Kerja ASN Kepahiang Dikurangi saat Ramadhan, Ini Jadwal Lengkapnya!
Kepala Kantor BPN/ATR Kabupaten Kepahiang Euis Yeni Syarifah,MH melalui Kasubag TU Ridha Noprananda,SH menjelaskan batal terlaksananya program 650 PTSL bidang tanah itu karena lembaga tersebut juga mengalami efesiensi anggaran.
BACA JUGA:Awal Puasa, Ini Daftar Menu yang Bisa Dicoba Dirumah
BACA JUGA:Tanpa Modal, Aplikasi Ini Hasilkan Uang dalam Hitungan Menit!
"Dari total rencana program PTSL kuotanya ada 1.000 yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 ini, namun hanya 350 bidang tanah saja yang dapat direalisasikan. Artinya, 650 bidang tanah batal dilaksanakan," jelas Ridha.
BACA JUGA:Resmi, Pemerintah Tetapka 1 Ramadhan 1446 H Jatuh pada Sabtu 1 Maret 2025
BACA JUGA:Layanan KRIS Mulai Diterapkan, BPJS Pastikan Layanan Tak Dibedakan
Sementara itu, dijelaskan Ridha, padahal ditahun 2024 lalu 1.000 bidang tanah tersebut sudah dilakukan pengukuran. Namun, karena adanya kebijakan rasionalisasi anggaran, berdampak pada sejumlah program salah satunya adalah program PTSL.
BACA JUGA:Kemenag Kepahiang Dukung Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf
BACA JUGA:Memasuki Ramadhan, Warga Kepahiang Rasakan Gas LPG 3 Kilogram Mulai Langka
Dia menjelaskan, realisasi sebanyak 350 bidang tanah yang mendapatkan manfaat program PTSL 2025, direalisasikan pada 7 desa dalam 5 kecamatan, diantaranya 1 desa dan kelurahan di Kecamatan Kepahiang, 1 desa di Kecamatan Tebat Karai, 1 Desa di Kecamatan Bermani Ilir, 1 Desa di Kecamatan Muara Kemumu dan 1 desa di Kemumu.
BACA JUGA:Begini Kata Disperkop UKM Kepahiang Terkait Pasar Takjil Ramadhan 1446 H
BACA JUGA:Giliran Wabup Hafizh Kenakan Komcad Ikuti Retreat Kepala Daerah