Radarkepahiang.id - Wakil Bupati sekaligus bupati terpilih Kabupaten Kepahiang, H. Zurdi Nata, S.Ip memastikan bahwa pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera yang melewati Kabupaten Kepahiang, akan tetap dilanjutkan pada tahun 2025.
Menurut Nata, kelanjutan pembangunan jalan tol di Kepahiang ini merupakan salah satu peluang emas untuk menarik investor.
Pembangunan jalan tol ini dianggap merupakan magnet yang memiliki daya tarik kuat bagi investor-investor besar untuk berinvestasi di Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:461 Anak Penderita Stunting di Kepahiang Sudah Punya Orang Tua Asuh!
BACA JUGA:Tersisa 2 KUA di Kabupaten Kepahiang Belum Dibangun, 2026 Lewat Dana SBSN
"Kita mendukung kelanjutan pembangunan jalan tol itu, tentu saja ini akan menjadi keuntungan buat kita. Salah satunya adalah untuk menarik investor besar dari luar agar mau berinvestasi di Kepahiang," ujar Wabup.
Menurut Zurdi Nata, salah satu keuntungan terhadap pembangunan jalan tol ini adalah untuk memudahkan akses dalam melakukan ekspor dan impor.
Keberadaan jalan tol ini juga akan memudahkan akses ke pelabuhan penting, seperti Pelabuhan Panjang, Lampung.
"Karena kelemahan kita di Kepahiang, akses kita susah untuk investor. Untuk magnet investor di Kepahiang, harus dibuka dengan jalan tol. Informasinya juga, jalan tol ini sudah masuk PSN di tahun 2025," lanjutnya.
BACA JUGA:Kenaikan Pajak 12 Persen, Solusi atau Masalah Bagi Masyarakat