Radarkepahiang.id - Jelang H-1 pencoblosan dalam pemilihan serentak Pilkada 2024, Kapolres Kepahiang, Polda Bengkulu, AKBP. Eko Munarianto, S.IK membentuk sebuah Tim Khusus (Timsus).
Timsus ini dibentuk oleh Kapolres Kepahiang sebagai upaya untuk mengantisipasi potensi kericuhan dan provokasi di Kabupaten Kepahiang di detik-detik pencoblosan ini.
Menurut Kapolres, masa tenang ini sejatinya merupakan masa yang paling rawan terjadinya keributan dan provokasi dari seseorang atau suatu kelompok.
BACA JUGA:Logistik Pilkada 2024 di Kepahiang Didistribusikan, KPU Ingatkan Hal Ini!
BACA JUGA:Anggaran Dipangkas Rp 7 Miliar, Tahun Depan Pemkab Kepahiang Pangkas THL Besar-Besaran
Hal ini tentunya akan mengganggu khamtibmas dan mengganggu proses jalannya Pilkada serentak 2024, sehingga wajib dilakukan langkah pencegahan sebelum aksi tersebut terjadi.
"Memang masa tenang ini adalah maa yang paling rawan, jelang detik-detik pencoblosan selalu ada potensi terjadinya kericuhan dan provokasi. Sehingga guna mengantisipasi dan mencegah hal tersebut terjadi, kami membentuk sebuah Timsus," ujar Kapolres.
Menurut Kapolres, Timsus ini sendiri dipecah menjadi 2 regu. Salah satu regu Timsus ini ditugaskan untuk mengantisipasi adanya provokasi, pengrusakan, sabotase dan tindak pidana lainnya yang dapat mengganggu jalannya proses Pilkada 2024, terutama pada saat pemungutan dan penghitungan suara.
BACA JUGA:Bisa Dipenjara, Money Politic Jadi Fokus Pengawasan Jelang Pencoblosan
BACA JUGA:Salah Satunya Apple MacBook Air M2, Ini Rekomendasi Laptop Terlaris Sepanjang Tahun 2024
Sementara itu untuk Timsus yang tergabung dalam regu lainnya, akan ditugaskan dalam antisipasi provokasi, pengrusakan dan tim pengendalian massa (Dalmas).