Banyak Yang Tak Mengira, Ternyata Ini 3 Faktor Penyebab Ban Mobil Cepat Botak
RK ONLINE - Ban mobil yang cepat botak dapat menjadi masalah yang merugikan pemilik kendaraan. Namun, apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi keausan ban mobil? Berikut ini adalah tiga faktor yang dapat menjadi biang kerok utama keausan ban mobil.
1. Tekanan Angin Ban
Salah satu faktor kunci yang dapat memengaruhi keausan ban mobil adalah tekanan angin ban. Ketika tekanan angin ban tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan, ban bisa menjadi cepat aus.
BACA JUGA:6 Bahaya Akibat Kebiasaan Pangku Balita di Jok Depan Mobil, Nomor Terakhir Harus Dihindari
Tekanan angin yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mengakibatkan keausan ban yang tidak merata. Ban yang kurang angin cenderung mengalami keausan pada bagian sisi luar telapak ban, sementara tekanan angin yang berlebihan dapat menyebabkan keausan pada bagian tengah ban. Oleh karena itu, penting untuk secara berkala memeriksa dan menyesuaikan tekanan angin ban, minimal setiap 2 minggu.
2. Sokbreker
Komponen sokbreker, yang berfungsi sebagai peredam kejut, juga dapat memengaruhi keausan ban mobil. Ketika sokbreker mulai rusak atau tidak berfungsi dengan baik, ban mobil lebih rentan terhadap keausan.
Ini terjadi karena bantingan yang tidak efisien dari sokbreker dapat memengaruhi keseimbangan dan kontak ban dengan jalan. Penting untuk memperhatikan kondisi sokbreker dan menggantinya jika diperlukan agar ban mobil dapat lebih tahan lama.
BACA JUGA:Harganya Miring, 7 Pilihan Mobil Sedan Baru Ini Patut Dipertimbangkan
3. Wheel Alignment (Kelurusan Ban)
Penyetelan kaki-kaki atau wheel alignment yang tidak tepat dapat menyebabkan ban mobil mengalami keausan yang tidak merata.
Setelan seperti toe (jari-jari) atau camber (kemiringan) yang tidak sesuai akan memengaruhi kontak ban dengan jalan, sehingga beberapa bagian ban akan mengalami keausan lebih cepat daripada yang lain.