Berakhir Tragis, Begini Cerita Tetangga Terkait Biduk Rumah Tangga IRT Daspetah dan Suaminya yang Bunuh Diri
RK ONLINE - Hingga Kamis 3 Agustus 2023, Anisa (40) IRT asal Desa Daspetah, Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu masih berada di UGD RSUD Kepahiang menjalani penanganan intensif. Setelah mengalami belasan luka bacok hingga kritis, pihak keluarga dan rumah sakit berencana merujuk korban ke RSMY Bengkulu.
BACA JUGA:Positif Mengkonsumsi Ganja, Artis Film Hot Karenina Maria Anderson Ditangkap Polisi
Sementara di lokasi terpisah, AM (45) suami IRT Daspetah yang sebelumnya membabi buta dan meninggal dunia usai menggorok lehernya sendiri menggunakan senjata tajam, sudah dibawa pulang ke rumah duka untuk persiapan pemakaman di TPU desa setempat.
Meskipun demikian, sampai saat ini belum diketahui secara pasti apa motif yang menjadi pemicu keributan yang membuat Pasangan Suami (Pasutri) ini berakhir tragis. Namun informasi dihimpun pihak kepolisian dari cerita tetangga korban, sebelum peristiwa tragis ini terjadi, biduk rumah tangga IRT Daspetah dan suaminya ini memang kerap diwarnai keributan.
BACA JUGA:Polisi Beberkan Asal Usul Ganja yang Dimiliki Artis Film Hot Karenina Maria Anderson
Kapolres Kepahiang, Polda Bengkulu, AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kapolsek Ujan Mas, Iptu. Trisaldi Siregar, SH menerangkan kalau informasi yang diperolehnya dari beberapa tetangga korban, selama ini IRT Daspetah yang diduga kerap mengomel, diduga kuat menjadi salah satu alasan suaminya membabi buta melakukan pembacokan.
"Iya memang sering ribut, informasi yang kita terima dari masyarakat bahwa memang istrinya ini, sering ngomel sehingga terjadilah keributan dalam rumah tangga mereka," terang Trisaldi.
Di samping itu Trisaldi mengakui jika sampai saat ini, masih belum mengetahui apa yang melatarbelakangi IRT Daspetah ini sampai tega dibacok oleh suaminya sendiri. Mengingat kondisi korban yang sampai saat ini masih harus menjalani perawatan intensif, Trisaldi mengatakan jika pihaknya belum bisa menggali informasi lebih dalam.
"Korban saat ini masih dalam perawatan intensif sehingga kami belum bisa dimintai keterangan," tutupnya.