2. Orang gila atau ODGJ
Orang gila atau Orang Dengan Ganguan Jiwa (ODGJ) juga masuk dalam golongan orang yang diperbolehkan tidak melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.
Tidak hanya puasa Ramadhan, orang gila atau ODGJ juga tidak akan menjadi dosa jika meninggalkan salat yang merupakan rukun Islam yang pertama.
3. Orang Sakit
Selain anak kecil dan orang gila atau ODGJ, orang sakit juga masuk dalam golongan orang yang tidak diwajibkan berpuasa dalam bulan suci Ramadhan. Sebab salah satu syarat wajib puasa adalah mampu menjalankan ibadah puasa. Sehingga, orang saskit tidak wajib diwajibkan menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
BACA JUGA:Ini Sederet Sektor Petanian Sasaran Pendataan Petugas Sensus Pertanian 2023 Badan Pusat Statistik
Namun, keterangan sakit ini juga harus diperhatikan. Bila yang sakit merupakan anak muda dan hanya sakit biasa, dirinya tetap wajib untuk melaksanakan ibadah puasa Ramadhan. Karena sakit yang dimaksud ialah sakit yang menjadikan dirinya kesulitan menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Bahkan mungkin penyakitnya dapat bertambah menurut dokter jika melaksanakan ibadah puasa.
4. Lansia
Orang yang tidak wajib puasa Ramadhan berikutnya adalah golongan orang yang sudah Lanjut Usia (Lansia). Sebab orang yang sudah Lansia, diberikan kelonggaran untuk tidak berpuasa jika memang faktanya sudah tidak mampu melaksanakan ibadah puasa.
Namun sebagai gantinya, orang yang meninggalkan puasa Ramadhan karena sudah Lansia, diwajibkan untuk membayar Fidyah yakni dengan memberi makan fakir miskin setiap ia tidak berpuasa.
BACA JUGA:Mengejutkan, Penampilan Bupati Kepahiang Hidayattullah Sjahid Selepas Jam Kerja Bikin Tercengang!
Sedangkan ukuran satu Fidyah yang harus dibayar adalah setengah Sha’ Kurma atau gandum. Dapat juga diganti beras sebesar 1.5 kg beras.