Sementara itu, untuk maskapai yang melayani penerbangan ke Pulau Enggano sendiri masih maskapai Susi Air. Namun Bambang menyebut untuk kontrak kerja sama dengan pihak maskapai Susi Air langsung ke Kementerian Perhubungan lantaran jika mengandalkaan APBD Provinsi Bengkulu membutuhkan anggaran yang cukup besar.
"Saat ini subsisdi penerbangan ke Enggano langsung Kementerian Perhubungan bukan Pemprov lagi, karena subsidinya sangat besar ya puluhan miliar. Kalau pemerintah provinsi untuk subsidinya kita tidak sanggup, " singkat Bambang.