Antisipasi Bencana, PUPR Siagakan Alat Berat di Titik Rawan

Jumat 30-12-2022,11:17 WIB
Reporter : Gatot Julian
Editor : Andi Jamhari

RK ONLINE - Adanya potensi cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan terjadinya bencana selama masa libur Natal 2022 dan tahun baru 2023 (Nataru) membuat berbagai pihak sigap dan bersiaga jika sewaktu-waktu terjadi bencana. Demikian yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu yang telah menyiapkan alat-alat berat dan tim.

 

Pelaksana Tugas Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST mengatakan, peralatan berat dan tim disiapkan serta bersiaga  di wilayah rawan bencana dan perbatasan di Provinsi Bengkulu. "Kita  menyiapkan 2 unit escavator, motor grader dan bequloader 1 unit, serta 1 tronton alat mobilisasi yang standby ketika dibutuhkan sewaktu-waktu saat terjadi bencana," kata Tejo melalui keterangan tertulisnya, Kamis (29/12).

 

Ia menambahkan, untuk mengantisipasi dampak bencana hidrometeorologi dinas PUPR sendiri telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, serta melakukan apel gabungan dan berkolaborasi bersama satuan tugas di bawah naungan Kementerian PUPR.

 

"Kita juga turut serta gabung dalam posko Nataru. Tim sudah dibentuk sebelumnya dan siap di berangkatkan setiap saat," ungkap Tejo.

 

Ia memastikan semua alat berat, personel dan balai hingga dinas PUPR di daerah sudah bersiaga 24 jam penuh.

 

"Peralatan standby dan personel tidak ada yang libur untuk jaga jalur-jalur vital, terutama yang menuju ke area-area maupun destinasi wisata serta daerah rawan bencana," ujar Tejo.

 

BACA JUGA:Waspada Potensi Cuaca Buruk Malam Pergantian Tahun

 

Sementara itu, potensi cuaca ekstream di wilayah Bengkulu dari prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan terjadi hingga 1 Januari 2023 mendatang. Cuaca ekstrem ini terjadi lantaran adanya fenomena Monsun Asia yang menunjukkan aktifitas cukup signifikan dengan potensi dapat disertai adanya seruakan dingin dan fenomena aliran lintas ekuator yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan secara signifikan.

Kategori :