RK ONLINE - Pada dasarya Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda) Kepahiang punya keinginan di 117 kelurahan dan desa di Kabupaten Kepahiang, semuanya memiliki perpustakaan. Terlebih pada pemerintah desa yang memiliki anggaran yang cukup untuk mengelola sebuah perpustakaan.
Hanya saja untuk melakukan pembinaan, dalam hal pelatihan dan pengelolaan perpustakaan, Dinas Perpusda Kepahiang masih kesulitan.
Pasalnya, sampai saat ini Dinas Perpusda Kepahiang kekurangan tenaga Pustkawan yang ahli dalam mengelola Perpustakaan.
"Perpustakaan daerah, ya harusnya untuk membina tenaga pengelola perpustakaan yang ada. Namun, tenaga pustakawan kita juga masih sangat minim," sampai Kadis Perpusda Kepahiang, Muktar Yatib, S.Pd, Selasa (29/11).
Muktar mengakui, sejauh ini pengelolaan perpustakaan belum maksimal. Lantaran dalam mengelola perpustakaan, perlu digelar Diklat bagi para tenaga pengelola.
BACA JUGA:Belum Seluruh Desa Miliki Perpustakaan
"Karena keterbatasan anggaran juga jadi penyebab pelaksanaan pembinaan belum terlaksana secara maksimal. Meski demikian, kami tetap menjalankan program perpustakaan desa bahkan perpustakaan sekolah secara serius," ucap Muktar.
Terlebih tahun mendatang, lanjut Muktar, pihaknya mengusulkan pojok baca digital akan ditempatkan pada beberapa fasilitas umum.