RK ONLINE - Setelah sempat gagal beberapa kali, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan kembali membuka lelang dalam pengelolaan dan pemanfaatan bangunan Mess Pemda Bengkulu tahun ini.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes menyampaikan jika proses lelang dilaksanakan kembali dengan harapan ada pemenangnya sehingga kepastian pengelolaan bangunan mess Pemda jelas serta tidak terbengkalai.
"Kita tetap dalam proses lelang, mudah-mudahan akhir tahun ini ada pemenangnya, maka itu kita pihak ketigakan melaui mekanisme kerjasama. Untuk mekanisme lelang yang ada saat ini sedang berproses di Biro Pamkesra," papar Isnan.
Sementara itu, sejak awal Pemprov Bengkulu tidak menganggarkan untuk perbaikan bangunan maupun pengelolaan mess Pemda lantaran bangunan tersebut sejak awal akan dipihak ketigakan. Akan tetapi jika hingga akhir tahun tidak ada pemenang lelang pengelolaan Mess Pemda, maka bangunan akan kembali diambil alih oleh Pemprov Bengkulu. Jika hal ini dilakukan, tidak menutup kemungkinan Pemprov akan mengalokasikan anggaran untuk pengelolaan dan pemanfaatan mess Pemda.
BACA JUGA:Belanja Pegawai Mendominasi Penggunaan APBD Provinsi Bengkulu
"Namun jika nanti pihak ketiga tidak jadi atau tidak berkenan mungkin nanti Pemda akan mengambil alih dan mengalokasikan anggaran khusus untuk oprasional," singkatnya.
Untuk diketahui, lelang pengelolaan bangunan Mess Pemda sendiri telah dilakukan beberapa kali oleh Pemprov Bengkulu ke pihak ketiga. Namun gagal dilakukan lantaran nilai aset yang dianggap terlalu tinggi dan berimbas belum adanya pihak yang berani mengelola dan menyebabkan ditolak oleh investor.