RK ONLINE - Pemerintah Provinsi Bengkulu masih bertahan dengan predikat B untuk evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dari Kementerian Pendayagunaan dan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN - RB). Dan ditahun ini ditargetkan predikat dapat meningkat menjadi BB.
Evaluasi SAKIP sendiri digunakan untuk mengetahui apakah kementerian, lembaga, pemerintah daerah mampu melakukan efisiensi dan efektivitas dalam penggunaan anggaran
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Drs. Hamka Sabri, M.Si mengatakan jika Pemprov sudah melakukan rapat evaluasi terkait SAKIP kepada KemenPAN RB pada, Rabu (31/8). Dan telah memaparkan target dan berbagai program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu dalam mengoptimalkan Reformasi birokrasi.
"Jika berbicara target, target kita A. Tapi tercapai BB itu sudah naik. Mudah-mudahan Bengkulu dari B bisa naik menjadi BB dan ini target kita," kata Sekda Hamka Sabri, Kamis (1/9).
BACA JUGA:Optimis, Pemkab Kepahiang Targetkan Peningkatan Nilai SAKIP
Ia menambahkan, sebenarnya bukan tentang target predikat atau penilaian yang diharapkan meningkat, namun kinerca reformasi birokrasi yang ada di jajaran Pemprov Bengkulu.
Selain itu, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga dipastikan bekerja sesuai target yang dijanjikan kepada gubernur, apalagi setiap triwulan kinerja setiap OPD dan kepala OPD akan dilakukan penilaian atau evaluasi. Jika tidak sesuai akan dilakukan rotasi atau mutasi jabatan. "Pak gubernur bilang kita bukan penilaian itu yang kita harapkan, tapi yang benar itu yang kita harapkan," ujar Sekda Hamka Sabri.