RK ONLINE - Berdasarkan hasil pertemuan dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN), Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kabupaten Kepahiang, Ardiansyah, SH, MH memastikan jika tahun ini (2022), tidak ada perekrutan CPNS di Kabupaten Kepahiang.
"Karena formasi yang ada hanya untuk pengangkatan PPPK saja. Sementara untuk CPNS tidak ada. Makanya kami hanya mengusulkan untuk pengangkatan PPPK saja," ujar Ardiansyah.
BACA JUGA:Jamnas XI, Pelajar SDN 15 Kepahiang Terbang ke Cibubur
Terkait formasi pengangkatan PPPK, Ardiansyah menerangkan jika tahun ini Kabupaten Kepahiang berhasil mendapatkan kuota pengangkatan PPPK sebanyak 463 orang. Angka ini menurut Ardiansyah, sesuai dengan jumlah usulan yang sebelumnya sudah disampaikan kepada BKN. Bukan hanya itu, 463 orang ini juga merupakan jumlah THL guru dan honorer sekolah yang selama ini, sudah terdata di dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
"Angka ini juga kami peroleh berdasarkan laporan yang kami terima dari Dikbud Kabupaten Kepahiang. Karena memang kekurangan guru di Kabupaten Kepahiang saat ini berjumlah demikian," jelasnya.
BACA JUGA:Dari Rp 22 Miliar, Rp 9 Miliar DAK Dialokasikan Untuk Lab dan Operasional
Meskipun usulan pengangkatan 463 formasi PPPK sudah disampaikan kepada BKN, Ardiansyah mengakui kalau sampai saat ini, pihaknya belum bisa memastikan waktu pelaksanaan perekrutan PPPK ini. Sebab menurutnya, sampai saat ini belum ada petunjuk lebih lanjut dari BKN terkait rencana pelaksanaan perekrutan PPPK.
"Intinya sekarang ini kami menunggu. Karena kami hanya pelaksana teknis. Semua regulasi yang berkaitan dengan tahapan itu, sepenuhnya
merupakan wewenang langsung dari BKN," demikian Ardiansyah.