Konflik Ukraina-Rusia Sebabkan Harga Terigu Naik

Kamis 28-07-2022,10:36 WIB
Reporter : Gatot Julian
Editor : Andi Jamhari

RK ONLINE - Konflik Rusia dan Ukraina berimbas pada naiknya harga tepung terigu di Indonesia. Hal itu akibat adanya lonjakan harga bahan baku gandum di pasar dunia. 

Di Provinsi Bengkulu sendiri kenaikan harga tepung terigu dapat terlihat di sejumlah ritel modern yang ada. Kenaikan harga ini sudah terjadi sejak awal tahun 2022 lalu.

"Sebagai negara pengimpor gandum dari luar negeri dengan naiknya harga gandum dunia menyebabkan harga tepung di Indonesia termasuk Bengkulu ikut naik," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu, Ir. Yenita Syaiful, Rabu (27/7).

Sebelumnya, harga terigu berkisar Rp 7.500 hingga Rp 8 ribu per kilogram. Sementara sat ini harga tepung terigu kualitas terbaik telah mencapai Rp 12 ribu hingga 15 ribu per kilogram.

Yenita menambahkan, kenaikan harga tidak terjadi pada tepung terigu saja, tetapi kenaikan ini juga terjadi pada seluruh jenis tepung termasuk tepung sagu. Selain itu kenaikan ini masih berada diangka yang stabil. 

"Seperti halnya tepung sagu pada harga sebelumnya mencapai Rp 8 ribu per kilogram dan saat ini harganya telah mencapai Rp 11 ribu per kilogram," sampainya.

Lebih lanjut, meskipun adanya kenaikan harga tepung di Provinsi Bengkulu tidak berdampak pada permintaan terhadap tepung. Bahkan permintaan tidak berkurang dan bisa jauh meningkat saat adanya momen-momen tertentu. (gju)

Kategori :

Terkait