RK ONLINE - Dari 105 desa yang ada di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, sampai saat ini 10 diantaranya masuk masuk dalam kategori sebagai desa tertinggal. Tidak hanya ketersediaan akses pelayanan dasar yang terbatas, infrastruktur, aksebilitas hingga penyelenggaraan pemerintah yang minim menjadikan 10 desa ini masuk kategori desa tertinggal.
Adapun 10 desa tersebut ialah Desa Kota Agung, Desa Talang Sawah, Desa Sosokan Cinto Mandi, Desa Air Raman, Desa Cinta Mandi Baru, Desa Air Selimang, Desa Tebat Laut, Desa Talang Gelompok, Desa Air Pesi dan Desa Sungai Jernih.
BACA JUGA:Sopir Truk Asal Musi Rawas Tewas
Kadis PMD Kabupaten Kepahiang, Iwan Z Kurniawan, SH melalui Kabid Pemberdayaan Ekonomi Kelembagaan Masyarakat dan Transmigrasi, Frand Avico Jangjaya menjelaskan, terdapat lima klasifikasi status desa dalam Indeks Desa Membangun (IDM). Diantaranya desa sangat tertinggal, desa tertinggal, desa berkembang, desa maju dan desa mandiri.
"Rekapitulasi dari IDM itu berdasarkan aspek penilaian desa. Untuk di Kepahiang masih ada 10 desa di Kabupaten Kepahiang yang dikategorikan masih tertinggal," kata Frand Avico.
Dia menjelaskan, indikator penilaian tersebut diantaranya ketersediaan sekolah, fasilitas kesehatan atau Puskesmas, peningkatan fasilitas desa, perekonomian masyarakat, serta SDM yang ada di desa. Menurutnya dari IDM 2022 itu, tidak ada satu pun desa di Kabupaten Kepahiang yang digolongkan sebagai desa sangat tertinggal.
"Masih berdasarkan IDM itu, saat ini tidak ada lagi desa yang digolongkan sebagai desa sangat tertinggal di Kabupaten Kepahiang," paparnya.
BACA JUGA:APBD Kepahiang Belum Mampu Rekrut PPPK
Untuk dapat ke luar dari kategori desa tertinggal ini lanjutnya, diharapkan pemerintah desa dan OPD terkait untuk meningkat fasilitas-fasilitas untuk masyarakat di desa-desa tersebut.
"Mudah-mudahan ada perhatian dari OPD-OPD terkait untuk meningkatkan fasilitas umum di desa-desa yang sekarang masih kategori tertinggal. Sehingga ke depan di Kabupaten Kepahiang ini tidak ada lagi desa-desa kategori tetinggal," pungkasnya.