Antisipasi Penyebaran PMK, Polres Turunkan Satgas ke Peternakan

Rabu 13-07-2022,13:06 WIB
Reporter : Jimmy Mahendra
Editor : Hendika

RK ONLINE - Sebagai upaya dalam mengantisipasi penyebaran PMK, belum lama ini Polres Kepahiang Polda Bengkulu melakukan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). 

 

Bahkan Rabu (14/7/22), dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap Satgas ini sudah turun langsung melakukan penyemprotan desinfektan di peternakan yag ada di wilayah Kecamatan Kabawetan. Mulai dari peternakan yang ada di Desa Sido Rejo, Kelurahan Tangsi Baru dan Tugu  Rejo juga menjadi sasaran penyemprotan dan sosialisasi Satgas PMK ini.

BACA JUGA:Tunggakan BPJS Kesehatan Hanya Dihitung 24 Bulan

Kapolres Kepahiang, AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kabag Ops. AKP. Dedy Kusnadi mengatakan jika wabah PMK yang menyerang hewan ternak melalui mulut dan kuku ini, rentan menjangkit hewan ternak seperti kerbau, sapi dan kambing dengan tingkat penularan yang cukup tinggi.

 

"Meskipun tidak menular kepada manusia, wabah PMK ini juga berdampak terhadap ekonomi masyarakat," terang Dedy.

 

Melalui sosialisasi dan penyemprotan desinfektan ini lanjut Dedy, Satgas PMK Polres Kepahiang juga menyarankan peternak agar selalu melakukan koordinasi. Baik kepada penyuluh peternakan hingga dokter hewan terkait kondisi kesehatan hewan ternak.

 

"Kita juga mengingatkan peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang hewan ternak dan memastikan makanan hewan ternak tercukupi," lanjutnya.

BACA JUGA:22 Sapi Masih Perawatan dan Penanganan PMK

Bukan hanya itu saja, Kabag Ops ini juga mengatakan jika kegiatan ini juga diiringi dengan pelaksanaan edukasi kepada peternak serta masyarakat setempat, terkait adaptasi kebiasaan baru pencegahan wabah Covid-19 dan Kamtibmas.

 

"Tentunya kita sendiri yang bisa menjaga diri dari segala macam bentuk virus yang mengancam. Untuk itu tetap pastikan agar menjaga kesehatan dan kebersihan," demikian Dedy.

Kategori :