Eko Guntoro : Sampai Kapan Kita Seperti Ini Terus

RK ONLINE - Dana Bagi Hasil (DBH) memang diharapkan Kabupaten Kepahiang dalam melaksanakan pembangunan. Bahkan setiap kali pembahasan terkait anggaran, DBH yang belum cair terus-terusan disalahkan Badan Keuangan Daerah (BKD) Kepahiang. Menindaklanjutinya, DPRD Kepahiang minta supaya Pemkab Kepahiang gencar melakukan penagihan. Karena pembagunan TA 2022 sejauh ini disebut belum ada yang sudah berjalan. Anggota DPRD Kepahiang, Eko Guntoro, SH mengatakan, bisa dipantau secara langsung terkait belum adanya pembangunan di Kabupaten Kepahiang yang sudah berjalan. Salah satu kendalanya terkait DBH yang tidak kunjung dicairkan oleh Pemprov Bengkulu. "Artinya DBH ini memang dibutuhkan Kabupaten Kepahiang. Seharusnya langkah yang dilakukan Pemkab Kepahiang dalam hal ini BKD, harus terus mempertanyakan kepada provinsi. Jangan setiap kali kita membahas anggaran, alasannya DBH belum cair, sampai kapan kita seperti ini terus," kata Eko. Menurutnya, Pemkab Kepahiang melalui BKD Kepahiang bisa berkoordinasi dengan DPRD Provinsi Bengkulu khususnya anggota dewan dari Dapil Kepahiang. "Silakan ditanya progres pencairannya. DBH itu memang sudah menjadi hak kita, wajar kita tagih terus. Jangan menunggu dan menunggu saja," tegas Eko. Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, H. Zainal, M.Si mengatakan, terkait DBH memang masih ada tunggakan 1 triwulan yakni triwulan ke 4 TA 2021. Menurutnya, untuk pembayarannya masih dalam proses dan diperkirakan tuntas dalam waktu dekat. "Khusus DBH tahun anggaran 2021, itu masih dalam proses termasuk DBH tahun anggaran 2022 ini. Kita akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu, supaya bisa cepat dilakukan pencairan," singkat Zainal.   Pewarta : Epran Antoni/Krn