Dituding Selingkuh IRT Nyaris Tewas Dibacok Suami

RK ONLINE - Bahtera rumah tangga BS (25) IRT asal Kelurahan Pensiunan Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu dengan suaminya, BG (35) wraga Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu yang selama ini sudah berada di "Ujung Uanduk", nampaknya akan benar - benar kandas. Bagai mana tidak setelah sebelumnya sempat pisah ranjang, korban yang dituding melakukan perselingkuhan nyaris tewas karena berulang kali dibacok suaminya menggunakan Senjata Tajam (Sajam). Bahkan korban yang kehilangan banyak darah, terpaksa dilarikan ke rumah sakit agar segera mendapatkan perawatan. "Keduanya ini memang sudah pisah ranjang selama 1 bulan. Namun baru - baru ini terlapor datang ke kosan korban dan terjadilah keributan yang memuncak dan berujung penganiayaan," terang Kapolres Kepahiang AKBP. Suparman, SIK, MAP melalui Kasat Reskrim, Iptu. Doni Juniansyah, SM, Senin (18/4/22). Sebelum penganiayaan berat ini terjadi lanjut Doni, terduga pelaku mendatangi kosan korban dengan maksud untuk mengajak korban rujuk kembali. Sayangnya niat baik BG tersebut, tidak bisa diterima oleh BS sampai akhirnya membuat BG mulai marah. Bahkan saat mendengar penolakan dari korban, BG langsung mengatai korban melakukan perselingkuhan dan menonjok muka korban dan mencabut sebilah Sjam untuk mengancam korban. Baca juga : Palsukan Buku Nikah 2 Pria Diringkus Petugas Sayangnya apa yang dilakukan terduga pelaku ternyata membuat BS memberontak sampai akhirnya Sajam milik BG, mengenai tangan korban. Miris bukannya berhenti, tangannya yang bercucuran darah membuat IRT ini semakin mengamuk. Saat itulah BG yang diduga tak kuasa menahan emosi, langsung menggunakan Sajam miliknya untuk membacok korban berulang kali. "Karena bacokan tersebut, korban mengalami luka sabet di dekat jempol tangan dan 2 kali luka bacok di bagian lengan," beber Doni. Sementara itu usai melakukan dugaan penganiayaan ini, BG dikabarkan langsung melarikan diri. Namun gerak cepat dari petugas kepolisian, membuat keberadaan pria ini dapat diketahui dan dengan cepat berhasil diamankan. "Saat ini terduga pelaku masih dalam pemeriksaan kami," pungkas Doni.   Pewarta : Jimmy Mayhendra