RK ONLINE - Memasuki pertengahan Maret 2022, pembangunan infrastruktur di Dinas PUPR Rejang Lebong belum ada yang berjalan. Dalam hal ini Dinas PUPR masih menunggu kepastian anggaran. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas PUPR Rejang Lebong Rektor Vande Armada melalui Sekretaris M. Arif, ST, Kamis (10/3). "Seluruh kegiatan tahun 2022 ini sudah kami input dalam SIRUP (Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan, red) untuk ditayangkan. Sampai saat ini kami masih menunggu kepastian anggaran, apakah ada perubahan atau tidak, " kata Arif. Lebih jauh dijelaskannya, sesuai dengan program Bupati dan Wakil Bupati, pembangunan akan diprioritaskan pada pembangunan jalan, gedung. Sedangkan pembangunan irigasi tetap dilaksanakan meski lebih sedikit jika dibanding tahun-tahun sebelumnya. Titik lokasinya pun akan lebih diprioritaskan pada daerah yang sudah lama tak tersentuh pembangunan. "Untuk pembagunan jalan, ada beberapa titik di daerah lembak. Baik hotmix, pengerasan dan pembukaan jalan. Sementara untuk pembangunan gedung masih fokus di daerah perkotaan, termasuk salah satunya bedah rumah, " lanjutnya. Ditambahkannya, terkait lelang kegiatan hingga saat ini masih dalam tahap pembahasan dan proses. Khusunya untuk kegiatan pengawasan dan perencanaan. Sementara untuk lelang kegiatan fisik masih menunggu kepastian anggaran. " Untuk kepastian kapan akan dilakukan pelelangan serta pembagunan kita pastikan akan kita gelar secepanya,akan tetapi kita masih menunggu apakah akan dilakukan pemotongan angaran lagi atau tidak.'akhir arif Pewarta : Rahyadi Gultom/Krn
Pembangunan Infrastruktur Belum Berjalan
Jumat 11-03-2022,12:18 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :