Stok Tipis, Vaksin Booster di Kepahiang Belum Dilaksanakan

Wisnu : Kita Masih Fokus Vaksin Anak

RK ONLINE - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepahiang belum bisa memastikan kapan pelaksanaan vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster bagi masyarakat Kepahiang akan dilaksanakan. Terlebih stok vaksin yang dimilili Dinkes Kepahiang masih sangat terbatas jumlahnya. Apalagi Dinkes juga masih fokus melaksanakan serta mengejar target 100 persen vaksinasi untuk anak umur 6 - 11 tahun, termasuk vaksin orang dewasa yang juga ditargetkan akhir Maret bisa mencapai 100 persen. Kepala Dinkes Kepahiang, Tajri Fauzan, SKM, M.Si melalui Kabid P2P, Wisnu Irawan, S.Kep, MM mengatakan pihaknya belum menentukan jumlah total target vaksin booster di Kabupaten Kepahiang, lantaran sekarang stok vaksin yang sangat tipis atau sedikit. "Pelaksanaan dan total targetnya belum kami tentukan, karena stok vaksin sangat tipis. Sementara kami dituntut untuk mengejar target 100 persen vaksin anak dan 100 persen vaksin orang dewasa," kata Wisnu. Sesuai dengan instruksi Kementerian Kesehatan RI, untuk vaksin booster akan disuntikan kepada masyarakat Kepahiang yang sudah mendapatkan vaksin dosis I dan II. Serta jarak vaksin antara dosis II tersebut sudah selama 6 bulan, itulah nantinya yang akan menjadi sasaran pihaknya untuk menyuntikan vaksin booster. "Kalau sudah vaksin lengkap dan berjarak 6 bulan dari vaksin dosis II, maka akan masuk dalam sasaran vaksin booster," lanjutnya. Untuk sekarang pihaknya akan fokus target 100 persen vaksin anak dan vaksin orang dewasa. Selanjutnya, barulah akan melakukan vaksinasi booster terhadap masyarakat Kepahiang. "Untuk ketentuannya kami mengikuti instruksi Kementerian Kesehatan RI. Ketika masyarakat vaksin lengkap Sinovac, maka vaksin boosternya setengah dosis vaksin Pfizer. Sementara untuk warga Kepahiang yang vaksin lengkap AstraZeneca, maka vaksin boosternya setengah dosis vaksin Moderna," demikian Wisnu.   Pewarta : Epran Antoni/Krn