RK ONLINE - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Kepahiang gencar melakukan penyuntikan vaksin anti rabies terhadap Hewan Penular Rabies (HPR). Bahka tahun ini disediakan 3.500 vaksin rabies. Vaksin HPR khusus anjing, kucing dan kera tersebut akan disuntikkan untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan penyakit rabies di wilayah Kabupaten Kepahiang. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang, Hernawan, SPK, Senin (22/06/2020) mengatakan, vaksinasi rabies ini terutama guna menekan kasus gigitan anjing rabies terhadap manusia. Menurutnya, anjing yang mengigit manusia ada yang hanya suspect rabies dan ada pula yang positif rabies. "Dengan vaksinasi rabies yang tersedia, kita terus melakukan vaksinasi ke desa-desa hingga akhir tahun. Vaksinasi akan dibagikan secara gratis. Tinggal lagi kita meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya vaksin rabies terhadap hewan peliharaan seperti anjing, kucing dan kera," jelas Hernawan. Dijelaskan Hernawan, meski tidak semua kasus gigitan anjing positif rabies namun penyuntikan vaksin harus dilakukan untuk menghindari resiko terburuk. Mengingat penyakit rabies merupakan salah satu jenis penyakit yang tergolong sangat berbahaya dan mematikan. Sehingga perlu dilakukan langkah-langkah antisipasi guna meminimalisir penyebaran atau penularan penyakit tersebut. "Cakaran atau gigitan HPR sangat mematikan apabila lengah dalam penanganannya. Untuk itu kita akan memprioritaskan vaksin anti rabies di wilayah kecamatan dengan jumlah populasi HPR yang paling banyak," tutup Hernawan. Pewarta : Rekan Fitriani Editor : Candra Hadinata
3.500 Vaksin Rabies Akan Disuntikkan Hingga Akhir Tahun
Senin 22-06-2020,05:28 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :