Pendatang dari Zona Merah Covid-19 Terus Meningkat di Kepahiang

RK ONLINE - Para pendatang dari zona merah pandemi Covid-19 terus berdatangan ke Kabupaten Kepahiang. Jumlahnya, juga menunjukkan tren peningkatan. Per 19 April 2020, tim gugus tugas Covid-19 kabupaten Kepahiang mendata total terdata 1.375 pendatang.

Dari jumlah tersebut, 1.271 pendatang diantaranya masuk dalam daftar Orang Dalam Resiko (ODR). Kemudian, 84 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 20 Orang Dengan Resiko Tinggi (ODRT). Tercatat pula, 332 ODR, ODP dan ODRT masih dalam proses pemantauan.

Kondisi di atas, jelas menambah beban kerja baik tim gugus tugas maupun masyarakat di tengah upaya antisipasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kepahiang. Khususnya terhadap pendatang dengan status ODR.

Baca Juga : Pasien Reaktif Covid-19 di Tebat Monok Sempat Tidak Jujur Jubir gugus tugas Covid-19 sekaligus Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si laporan di atas diperoleh melalui posko induk, serta Puskesmas yang juga mendirikan posko pelaporan khusus untuk pendatang. "Sampai hari ini (19/04/2020) pendatang dari zona merah terus ada," jelas Tajri.

Sejauh ini, dia memastikan belum satupun pendatang dinyatakan positif Covid-19. Namun, dengan terus tingginya angka pendatang dari zona merah, mengakibatkan sasaran pemantauan gugus tugas ikut bertambah.

Sedangkan petugas medis yang ditugaskan melakukan monitoring di Kabupaten Kepahiang, sangat terbatas. "Banyaknya pendatang dari zona merah ini juga membuat masyarakat Kabupaten Kepahiang semakin berpotensi terpapar," ungkapnya.

Pewarta : Hendika Andesta  Editor     : Candra Hadinata