Sidak Bapokting Telur dan Daging Ayam Ras Terpantau Naik, Dampak MBG?
Sidak Bapokting Telur dan Daging Ayam Ras Terpantau Naik, Dampak MBG?--Istimewa
Radarkepahiang.id - Jelang Natal dan Tahun Baru 2026, Bupati Kepahiang H. Zurdinata, S.Ip bersama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kamis 18 Desember 2025 melakukan inspeksi mendadak memantau ketersediaan harga bahan pokok pangan penting di Pasar Kepahiang. Harga sejumlah bahan pokok penting mulai menunjukkan tren kenaikan.
BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Kaji Kebutuhan Dokter Spesialis di RSUD Kepahiang Lewat Program Ini!
BACA JUGA:Jelang Nataru, Transportasi Hingga Bapok Dipantau Forkompimda Kepahiang!
Meski pemerintah daerah mengklaim kondisi masih terkendali, efektivitas pengawasan distribusi dan stabilisasi harga kembali menjadi perhatian. Berdasarkan pantauan di pasar tradisional pasar Kepahiang, beberapa komoditas utama tercatat mengalami kenaikan harga lebih dari sepekan terakhir.
Harga daging ayam ras naik mencapai Rp43 ribu perkilogram, yang biasanya standar harga ayam potong ras Rp38 ribu perkilogram. Telur ayam ras Rp60 ribu per karpet, yang biasanya Rp52 ribu per karpet, kemudian bawang merah menunjukkan tren kenaikan dari biasanya Rp50 ribu perkilogram, yang biasanya Rp52 perkilogram.
BACA JUGA:Saldo DANA Rp120.000, Gunakan Aplikasi Penghasil Uang Hanya Isi Jawaban Ringan!
BACA JUGA:Ungkap Jejak Peradaban Zaman Megalitikum, Pemkab Kepahiang Gandeng Peneliti Kebudayaan!
Sementara cabai merah turun dari harga Rp70 ribu perkilogram menjadi Rp65 ribu perkilogram, cabai rawit merah Rp65 ribu perkilogram, dan harga minyak goreng bersubsidi merk Minyakita juga terpantau naik Rp17.500 perkilogram yang seharusnya harga eceran tertinggi atau HET nya Rp15.700 per kilogramnya.
"Pemantauan ketersediaan dan harga komoditas bahan pokok penting ini kita lakukan dalam rangka menghadapi Natal dan Tahun Baru. Mayoritas harga Bapokting stabil, memang ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan, seperti telur dan daging ayam ras, juga minyak goreng yang mengalami kenaikan," ujar Bupati Zurdinata.
BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Tak Selenggarakan Upacara HUT ke-22,Bupati:Anggaran Minim!
BACA JUGA:2026, Dana Hibah Partai Politik di Kabupaten Kepahiang Berdampak!
Menurutnya, kondisi kenaikan sejumlah komoditas tersebut kerap kali terjadi kenaikan, yang diprediksi bukan faktor natal dan tahun baru. Namun, seiring meningkatnya permintaan efek program Makanan Bergizi Gratis atau MBG.
Sumber:

