Polwan Bintang 2, Begini Cerita Singkat Brigadir Jenderal Pol Juansih

Polwan Bintang 2, Begini Cerita Singkat Brigadir Jenderal Pol Juansih

RK ONLINE - Dalam sejarah Korps Bhayangkara terdapat Polwan berprestasi yang telah memberikan kontribusi besar di Indonesia. Meskipun jumlah Polwan berprestasi terus bertambah, namun hanya sedikit di antaranya yang berhasil mencapai pangkat jenderal sejak berdirinya Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

 

Salah satu Polwan berpangkat jenderal yang masih aktif di Indonesia adalah Brigadir Jenderal (Brigjen) Pol Juansih, yang saat ini menjabat sebagai Karojianbang (Kepala Sekolah Kepolisian) Lemdiklat Polri.

 

Brigjen Juansih adalah salah satu dari tiga Polwan berpangkat jenderal yang masih aktif dalam menjalankan tugasnya di Korps Bhayangkara. Dia merupakan sosok yang tak asing lagi di dunia Korps Bhayangkara dan dikenal sebagai seorang profesional dengan berbagai pengalaman yang telah mengabdi selama 32 tahun.

BACA JUGA:Polwan Ini Jadi Kapolsek Kepahiang, 3 Perwira Polres Kepahiang Resmi Mutasi!

Tak hanya itu, Brigjen Juansih juga merupakan satu-satunya jenderal Polwan yang memiliki gelar doktor. Namun, pencapaian ini bukanlah hal yang mudah, melainkan hasil dari perjuangan dan dedikasi yang luar biasa.

 

Perjalanan karir Brigjen Juansih dimulai saat ia mengambil pendidikan S-1 di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Saat berkuliah di sana, ia mulai tertarik dengan dunia Kepolisian, terutama setelah melihat Polwan yang bertugas mengatur lalu lintas di jalan raya. Pemandangan itu memicu tekadnya untuk bergabung dengan Polri, dengan harapan dapat memberikan kontribusi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

 

Juansih kemudian mengikuti panggilan seleksi menjadi perwira polisi sumber sarjana, dan dengan keberhasilan dalam seleksi tersebut, ia resmi menjadi anggota Korps Bhayangkara.

BACA JUGA:Pelamar CPNS 2023 Harus Tahu Beda Materi dan Tahapan Seleksi CPNS dan PPPK

Setelah itu, Brigjen Juansih melanjutkan pendidikannya di Sekolah Perwira Sukarela Polwan angkatan VI pada tahun 1989. Prestasinya semakin terangkat ketika ia menjadi lulusan terbaik dalam angkatannya.

Sumber: