IPM Provinsi Bengkulu Naik 0,73 Persen

Lebih lanjut, setelah mengalami perlambatan pada tahun 2020 akibat pandemi Covid-19, peningkatan IPM Provinsi Bengkulu terus mengalami perbaikan pada tahun 2021 dan 2022 seiring dengan penanganan pandemi Covid-19 yang berjalan baik dan pemulihan kinerja ekonomi Provinsi Bengkulu.

 

Sementara itu, untuk daerah kabupaten/kota di Bengkulu, peningkatan IPM tahun 2022 terjadi pada seluruh kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. Tidak terjadi perubahan pada peringkat dan status capaian pembangunan manusia di tingkat kabupaten/kota.

 

Untuk IPM terendah masih ditempati oleh Seluma sebesar 67,76, sedangkan urutan teratas masih ditempati oleh Kota Bengkulu sebesar 80,99. Kota Bengkulu merupakan satu-satunya wilayah di Provinsi Bengkulu dengan capaian pembangunan manusia berstatus sangat tinggi (IPM = 80).

 

Adapun wilayah dengan capaian pembangunan manusia berstatus tinggi (70 = IPM < 80) sebanyak 2 kabupaten yaitu Rejang Lebong dan Bengkulu Selatan.  Status sedang (capaian 60 = IPM < 70) sebanyak 7 kabupaten yaitu Bengkulu Utara, Mukomuko, Kepahiang, Bengkulu Tengah, Lebong, Kaur, dan Seluma. 

 

"Tidak ada lagi wilayah kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu dengan status rendah atau IPM  dibawah 60, " singkat Win Rizal. 

Sumber: