Wujud Pendidikan yang Memerdekakan
Kebijakan baru sekolah waspada terhadap bahaya Lato-lato/Foto: Upacara bendera dalam rangka peringatan HGN dan HUT PGRI ke-77 di SD Komplek Kabupaten Kepahiang berlangsung --Radar Kepahiang
RK ONLINE - SD Negeri 1, 2 dan 4 yang berada dalam satu komplek di Kabupaten Kepahiang melaksanakan upacara bendera memperingati Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT PGRI ke-77 tahun 2022.
Kepala SD Negeri 2 Kepahiang, Sutarno, S.Pd bertindak sebagai pembina upacara. Sedangkan petugas upacara merupakan para guru tenaga pendidik yang ada di SD komplek.
Membacakan amanah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Sutarno menyampaikan terkait program dan arah kebijakan pendidikan di Indonesia ke depan. Tema hari guru tahun ini 'Serentak Berinovasi Wujudkan Merdeka Belajar' menjadi acuan bagi setiap satuan pendidikan di Indonesia, agar bersama-sama dan berkolaborasi dalam mewujudkan Merdeka Belajar.
"Hal ini juga didorong semangat kita untuk terus berinovasi, menciptakan kebaruan untuk melompat ke masa depan. Memang pada dasarnya tidak ada perubahan yang membuat kita nyaman, kita masih nyaman itu artinya kita berubah dan tidak mau berubah," sampai Sutarno.
BACA JUGA:Borong 19 Medali Kejuaraan Taekwondo dan Juara Nasional Tari Kreasi
Dilanjutkannya, Mendikbudristek saat ini juga terus berbenah, memaci diri untuk berinovasi, mengubah cara pandang dan cara kerja dalam memberikan layanan. Hal itu ditujukkan dengan adanya platform merdeka mengajar satu tahun terakhir, tujuannya untuk memenuhi kebutuhan guru untuk belajar, berkarya dan berkolaborasi.
"Platform dibuat berdasarkan kebutuhan di lapangan. Ini merupakan perubahan besar dalam melayani masyarakat di bidang pendidikan. Platform merdeka mengajar guru dapat mengakses modul dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten praktik, dengan begitu guru di bisa saling memberikan inspirasi," jelasnya.
Sumber: