Terkendala Pembagian STB, Siaran TV Analog Masih Hidup
RK ONLINE - Dua wilayah di Provinsi Bengkulu yakni Kota Bengkulu dan Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) per 1 Mei 2022 lalu seharusnya telah melaksanakan migrasi saluran TV dari analog ke saluran digital. Akan tetapi, hingga saat ini saluran TV analog masih aktif dan masih bisa dinikmati masyarakat. Wakil ketua KPID Provinsi Bengkulu, Fonika Toyib mengatakan, belum selesainya pembagian Set Top Box (STB) bagi masyarakat yang diperuntukkan menjadi kendala hingga saat ini siaran TV analog belum dimatikan. "Untuk migrasi TV analog ke digital tahap 1 sendiri pernah 1 Mei telah berjalan, hanya saja untuk kota Bengkulu dan Benteng masih belum dimatikan karena penyaluran STB belum sampai angka 10 persen," paparnya. Ia menambahkan, keterlambatan pengiriman STB yang dilakukan mux siaran yang diwajibkan memberikan STB sesuai data Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) juga menjadi penyebab penyebaran STB di wilayah iki terlambat juga. "Di wilayah lain di Indonesia per 30 April lalu siaran TV analog benar-benar dimatikan, dan masyarakat wajib memilki STB, dan hal tersebut karena pembagian STB telah selesai," ujar Fonika. Namun sesuai dengan agenda pemerintah pusat, per tanggal 2 November 2022 mendatang seluruh siaran tv analog yang ada di Indonesia akan dimatikan. Sehingga masih ada waktu masyarakat untuk menyiapkan STB untuk menikmati saluran TV. Pewarta : Gatot Julian/Krn
Sumber:
- Share: /*anymind */?> /*props */?> /*Google Ads */?> /*amp advenative */?>
- 1 Pemkab Kepahiang Siapkan Dana Rp1,1 Miliar Khusus Pengadaan Mobil Dinas Baru Bupati dan Wabup Terpilih
- 2 Bappeda Kepahiang Bakal Berganti Nama, Begini Jadinya!
- 3 Kepahiang Mulai Kembangkan Komoditas Pertanian Sawit
- 4 Buruan Jangan Ketinggalan, Tahun 2025 Ini Ada 1.000 Kuota Program PTSL di BPN Kepahiang
- 5 Dampak Kenaikan PPN 12 Persen, InI Daftar 6 Paket Stimulus Ekonomi
- 1 Pemkab Kepahiang Siapkan Dana Rp1,1 Miliar Khusus Pengadaan Mobil Dinas Baru Bupati dan Wabup Terpilih
- 2 Bappeda Kepahiang Bakal Berganti Nama, Begini Jadinya!
- 3 Kepahiang Mulai Kembangkan Komoditas Pertanian Sawit
- 4 Buruan Jangan Ketinggalan, Tahun 2025 Ini Ada 1.000 Kuota Program PTSL di BPN Kepahiang
- 5 Dampak Kenaikan PPN 12 Persen, InI Daftar 6 Paket Stimulus Ekonomi