Kuota PPPK di Kepahiang Tersisa Untuk 9 Orang

RK ONLINE - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd mengungkapkan kalau belum lama ini, mereka sudah menerima hasil seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru tahap II. Berdasarkan hasil kompetisi yang dilaksanakan melalui CAT ini pula, Hartono mengatakan kalau dari 40 orang, kuota PPPK Kabupaten Kepahiang saat ini hanya tersisa untuk 9 orang saja. "Awalnya kuota untuk PPPK ini ada 40 orang. Setelah beberapa kali dilakukan seleksi, saat ini kuota tersebut hanya menyisahkan untuk 9 orang lagi," ujar Hartono. Pria yang juga menjabat sebagai Plt. Kadis Dikbud Kabupaten Kepahiang memaparkan jika dari 40 kuota tersebut, sebanyak 17 orang berhasil mengisinya melalui seleksi tahap pertama. Sedangkan untuk seleksi kedua, tercatat 14 peserta berhasil lulus dan diterima menjadi guru PPPK Kabupaten Kepahiang. "Artinya 31 sudah terisi dan sisa kuota yang ada tinggal 9 orang," bebernya. Baca juga : Jangan Tekan dan Kekang Guru Dengan Aturan Ruwet Dijelaskan Hartono seleksi PPPK guru berpeluang dapat dilaksanakan sampai dengan tahap 3. Tes ini nanti jadi proses seleksi terakhir yang bisa ditempuh peserta untuk menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja. Bagi pelamar yang dinyatakan tidak lolos dalam seleksi tahap 1 dan 2, Hartono memastikan kalau masih berpeluang dengan mengikuti seleksi tahap 3. "Harapannya sisa 9 formasi ini dapat terisi melalui seleksi PPPK tahap 3 nanti," harap Hartono. Disisi lain dia menerangkan, penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) PPPK guru kemungkinan baru diproses pemberkasan penetapan. Dilakukan secara online, penetapan NIP PPPK kemungkinan besar baru akan dilakukan setelah seleksi tahap ketiga selesai dilaksanakan. "Semoga saja nanti PPPK ini mampu mencukupi kebutuhan guru kelas dan guru mata pelajaran di Kabupaten Kepahiang," pungkasnya. Pewarta : Reka Fitriani/Krn
Sumber:
- Share:
- 1 Layanan KRIS Mulai Diterapkan, BPJS Pastikan Layanan Tak Dibedakan
- 2 Resmi, Pemerintah Tetapka 1 Ramadhan 1446 H Jatuh pada Sabtu 1 Maret 2025
- 3 Kemenag Kepahiang Dukung Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf
- 4 Awal Puasa, Ini Daftar Menu yang Bisa Dicoba Dirumah
- 5 Tanpa Modal, Aplikasi Ini Hasilkan Uang dalam Hitungan Menit!
- 1 Layanan KRIS Mulai Diterapkan, BPJS Pastikan Layanan Tak Dibedakan
- 2 Resmi, Pemerintah Tetapka 1 Ramadhan 1446 H Jatuh pada Sabtu 1 Maret 2025
- 3 Kemenag Kepahiang Dukung Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf
- 4 Awal Puasa, Ini Daftar Menu yang Bisa Dicoba Dirumah
- 5 Tanpa Modal, Aplikasi Ini Hasilkan Uang dalam Hitungan Menit!