Pemda Tolong Lirik Produk Lokal untuk Dijadikan Bantuan Covid-19

RK ONLINE - Anggota DPD RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Bengkulu, H. Ahmad Kanedi, SH, MH, Rabu (15/04/2020) mengatakan produk yang dihasilkan oleh masyarakat lokal juga bagus disalurkan untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Karena diyakini langkah ini dapat mendongkrak perekonomian masyarakat.

"Sejauh ini pemerintah daerah serta sejumlah pihak lainnya sudah mulai membagikan bahan pokok kepada masyarakat terdampak Covid-19. Itu sebenarnya baik, tetapi bahan pokok yang dibagikan itu didominasi dari barang ekspor dan juga pabrikan," kata laki-laki yang kerap disapa Bang Ken ini.

Alangkah baiknya, lanjut Bang Ken, kedepannya bahan pokok yang dibagikan itu merupakan produk yang dihasilkan masyarakat. Baca Juga : Bersama Edwar Samsi, Pemuda Kabawetan Salurkan Bantuan Korban Banjir di Desa Air Pesi

"Seperti cabai, daging ayam, ikan yang dikeringkan atau diasinkan, ubi, dan produk-produk lokal lainnya. Kalau ini turut dibagian, maka 2 manfaat bisa dirasakan sekaligus. Selain dapat membantu masyarakat terdampak, juga bisa mendongrak atau menstabilkan perekonomian masyarakat terutama penghasil produk itu," terangnya.

Apalagi sampai saat ini, sambung Bang Ken, masyarakat penghasil produk juga terhimpit ekonomi mereka. Lantaran barang yang mereka hasilkan tidak laku dijual, sehingga ekonomi kian terpuruk.

"Kita harapkan kedepan berbagai pihak yang sudah mulai melakukan aksi kepedulian terhadap masyarakat terdampak Covid-19 ini, juga dapat memikirkan saran ini. Ya jangan sampai masyarakat penghasil produk lokal rugi 2 kali. Karena sudah aktivitas terbatas akibat Covid-19, ditambah barang mereka tidak tahu mau dijual kemana," sampainya.

Bang Ken menambahkan, sebagaimana diketahui cukup banyak produk lokal yang dihasilkan masyarakat. Bahkan beberapa diantaranya adalah produk yang mampu meningkatkan imunitas.

"Jadi jangan saja paket Bapok yang merupakan barang impor dan pabrikan saja dibagikan. Coba juga produk lokal sebab itu sangat membantu. Saya yakin masyarakat penghasil produksetuju dengan saran saya ini," demikian Bang Ken. Pewarta : Febri Yulian Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: