Antisipasi PMK, Dinas Pertanian Kepahiang Tingkatkan Pengawasan Hewan Ternak
Antisipasi PMK, Dinas Pertanian Kepahiang Tingkatkan Pengawasan Hewan Ternak--Reka Fitriani
Radarkepahiang.id - Pemerintah Kabupaten Kepahiang meningkatkan pengawasan lalu lintas ternak di pusat sentra peternakan hewan. Terutama terhadap ternak yang berasal dari luar daerah guna mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).
Upaya pencegahan itu dijelaskan Kepala Dinas Pertanian Kepahiang Ir. Taufik melalui Kepala Bidang Peternakan Budi, Sp menjelaskan dilakukan dengan upaya pencegahan mewabahnya penyakit mulut dan kuku.
BACA JUGA:NI PPPK Belum Terbit, Simak Penjelasan BKDPSD Kepahiang Terkait Penyerahan SK
BACA JUGA:DPRD Kepahiang Tegas Kawal Perbup Pencegahan Pernikahan Dini
"Mencegah terjadinya kasus PMK yang mengancam kematian sektor peternakan, kita melakukan berbagai langkah koordinasi dan penanganan. Seperti memberikan vaksinasi kepada ternak yang berisiko terkena PMK, lebih dari 1.000 dosis yang sudah didistribusikan," kata Budi.
Selain vaksinasi, Pemkab Kepahiang juga mengimbau kewaspadaan penyakit PMK, mengatur prosedur masuknya ternak dari luar daerah ke Kabupaten Kepahiang, dengan mewajibdkan ternak yang masuk membawa Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) atau sertifikat veteriner.
BACA JUGA:Wild Coin, Aplikasi Penghasil Uang Bisa Tukarkan Koin Jadi Saldo DANA Rp201.000
BACA JUGA:Modal Usaha Rp1 Miliar Menanti, 1.300 UMKM Ikuti Ajang ‘Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas’
"Kemudian ternak yang baru masuk juga diwajibkan untuk diisolasi atau dikarantina terlebih dahulu sebelum bergabung dengan ternak yang sudah ada," jelas Budi.
BACA JUGA:Cegah Monopoli, Pemkab Kepahiang Perketat Pengawasan Distribusi Gas LPG 3Kg Bersubsidi!
BACA JUGA:OPD Kosong Dijabat Plt, Sejumlah Pejabat Ikuti Diklat PIM Tanda Shelter JPTP Segera Dilaksanakan
Lebih lanjut, Budi menambahkan bahwa Pemkab Kepahiang bersama dengan Pemerintah Provinsi dan pusat, telah melakukan berbagai koordinasi dan persiapan guna menangani PMK dengan lebih baik dibandingkan dengan kejadian dua tahun lalu.
Sumber:


